solo

Genangan Air Penyebab Kerusakan, Kondisi Jalan Pengaruhi Kelancaran Arus Mudik Lebaran di Sukoharjo

Selasa, 18 Maret 2025 | 21:25 WIB
Pekerja sedang melakukan perbaikan jalan berlubang di Jalan Tanjunganom Grogol dengan pengaspalan ulang. (Wahyu imam ibadi)

HARIAN MERAPI - Kondisi jalan sangat mempengaruhi kelancaran lalu lintas kendaraan saat arus mudik dan balik Lebaran 2025.

Kerusakan jalan selama ini terjadi karena faktor genangan air setelah hujan turun. Perbaikan dilakukan dengan proses penambalan.

Sedangkan pembangunan secara permanen dilaksanakan setelah arus mudik dan balik Lebaran 2025 selesai.

Baca Juga: Jalan Clongop Tertimbun Longsor, Arus Lalu Lintas Clongop-Klaten Lumpuh Total

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Sukoharjo Toni Sri Buntoro, Selasa (18/3/2025) mengatakan, genangan air pada jalan menjadi salah satu yang mendapat perhatian besar menghadapi arus mudik dan balik Lebaran 2025.

Genangan air terjadi karena kondisi jalan yang tidak tuntas mengalirkan air ke saluran pembuangan.

Akibatnya berkontribusi besar terjadinya kerusakan khususnya pada jalan dengan konstruksi aspal.

"Bukan hujan yang jadi masalah. Tapi genangan airnya. Sebab setelah turun hujan air yang seharusnya bisa dialirkan ke saluran pembuangan tidak tuntas terbuang dan menjadi genangan," katanya.

Baca Juga: Ikuti BRI UMKM EXPO(RT) 2025, Pengusaha Seni Ukir Jepara Els Artsindo Tembus Pasar Global

"Di saat itu arus lalu lintas padat dan berkontribusi pada kerusakan jalan aspal. Inilah yang sedang jadi perhatian kami menghadapi arus mudik dan balik Lebaran 2025," lanjutnya.

Dishub Sukoharjo meminta kepada semua pihak untuk ikut peduli pada kondisi lingkungannya. Sebab berdasarkan hasil pemantauan di sejumlah titik jalan diketahui terjadinya genangan terjadi karena lubang pembuangan air ke saluran tersumbat tanah dan sampah.

"Pemkab Sukoharjo sudah bekerja keras melakukan penambalan jalan berlubang. Di sisi lain kami minta kepedulian masyarakat khususnya warga yang berada di dekat saluran air di jalan untuk lebih peduli lingkungan. Sebab ada beberapa lubang pembuangan justru tersumbat dan membuat terjadinya genangan air disejumlah titik jalan," lanjutnya.

Baca Juga: Menunggu strategi Kluivert saat Timnas Indonesia melawan Asutralia, berikut prakiraan susunan Tim Garuda

Dishub Sukoharjo secara keseluruhan sudah melakukan pemetaan terhadap jalur mudik dan balik Lebaran 2025.

Halaman:

Tags

Terkini