solo

Harga beras di Sukoharjo masih stabil di kisaran Rp 13.000-Rp 14.000 per kilogram

Rabu, 25 September 2024 | 17:55 WIB
Petani di Sukoharjo panen padi yang membuat harga beras di pasaran turun. (Wahyu imam ibadi)

HARIAN MERAPI - Harga beras di Sukoharjo masih stabil pada kisaran Rp 13.000-Rp 14.000 per kilogram ditengah kondisi petani melakukan panen raya padi musim tanam II (MT II).

Sedangkan secara umum harga kebutuhan pokok pangan lainnya saat ini juga masih stabil. Stok pangan masih tersedia.

Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (Diskopumdag) Sukoharjo Iwan Setiyono, Rabu (25/9/2024) mengatakan, petani saat ini diketahui sudah panen padi MT II dan diharapkan dapat menambah stok beras di pasaran.

Dengan demikian maka harga bisa terus ditekan. Di pasaran saat ini harga beras masih stabil pada kisaran Rp 13.000-Rp 14.000 per kilogram. Harga tersebut sudah terjadi sangat lama sampai sekarang.

Baca Juga: Bupati Melantik Pejabat di Lingkungan Pemkab Kulon Progo, Ini Pesannya

"Panen padi dari petani disatu sisi bisa menambah stok beras dipasaran. Disisi lain diharapkan dapat menekan harga. Tapi saat ini harga beras masih stabil kisaran Rp 13.000-Rp 14.000 per kilogram," ujarnya.

Harga beras stabil tersebut ditekankan Iwan bukan karena faktor kelangkaan atau stok barang menipis. Namun terjadi karena pengaruh pasar. Sebab meski petani sudah panen padi MT II dan menambah stok barang dipasaran.

Namun petani dalam proses produksi sejak tanam, perawatan hingga panen juga butuh biaya tidak sedikit. Hal ini berdampak pada harga jual gabah hasil panen petani hingga diolah menjadi beras.

"Harga beras sempat fluktuatif. Artinya dulu sempat rendah pada kisaran Rp 9.000 per kilogram kemudian naik Rp 10.000 per kilogram hingga sekarang Rp 13.000 per kilogram," lanjutnya.

Baca Juga: Bus Patas Efisiensi Tabrak Mobil dan Motor di Temon Kulon Progo, Dua Orang Meninggal

Diskopumdag Sukoharjo berharap harga beras tidak mengalami kenaikan karena stok masih melimpah dipasaran. "Kalau naik kemungkinan tidak karena stok beras banyak. Justru kami harapkan harga bisa terus ditekan turun karena petani sudah panen padi," lanjutnya.

Iwan menambahkan, secara umum kondisi saat ini harga kebutuhan pokok pangan masih stabil dipasaran. Tidak ada temuan kenaikan harga kebutuhan pokok pangan yang menonjol. Harga masih tetap dan kemungkinan mengalami penurunan karena pengaruh pasar stok barang melimpah.

Data Diskopumdag Sukoharjo diketahui per Rabu (25/9) harga gula pasir Rp 17.000 per kilogram, minyak goreng curah Rp 16.000 per liter, minyak goreng kemasan premium Rp 18.000 per liter, minyak goreng minyakita Rp 16.500 per liter, daging sapi paha depan Rp 120.000 per kilogram, daging ayam Rp 34.000 per kilogram, telur ayam Rp 25.000 per kilogram, tepung terigu Rp 12.000 per kilogram, kacang kedelai impor Rp 14.000 per kilogram.

Baca Juga: Ribuan Siswa SD-SMP Sekolah Islam Terpadu Jateng Bakal Penuhi Spekta Merbabu, Mereka Kemah Ukhuwah Wilayah IX

Harga cabai merah besar Rp 22.000 per kilogram, cabai merah keriting Rp 21.000 per kilogram, cabai rawit merah Rp 35.000 per kilogram, cabai rawit hijau Rp 30.000 per kilogram, bawang merah Rp 24.000 per kilogram, bawang putih honan Rp 35.000 per kilogram, bawang putih kating Rp 39.000 per kilogram, bawang Bombay Rp 25.000 per kilogram.

Halaman:

Tags

Terkini