HARIAN MERAPI - Kondisi cuaca panas musim kemarau ikut berpengaruh besar pada peningkatan kejadian kebakaran. Masyarakat Sukoharjo diminta waspada dengan melakukan pencegahan seperti tidak membakar sampah dan meninggalkan sumber api serta mengecek instalasi listrik.
Kepala Bidang (Kabid) Pemadam Kebakaran (Damkar) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Sukoharjo Margono, Kamis (25/7/2024) mengatakan, ada peningkatan kasus kebakaran di musim kemarau ini. Kebakaran terjadi baik di pabrik sampai pekarangan atau kebun.
Masyarakat Sukoharjo diminta untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap kasus kebakaran mengingat kondisi kering akibat cuaca panas.
Baca Juga: Angkat Jangkar, Nelayan KM Sari Mantep Terjatuh dan Hilang di Perairan Tegal
"Data terhitung Januari hingga awal Juli 2024 sekitar 80 lebih atau nyaris 90 kejadian kebakaran. Angka pastinya tidak hafal mungkin diatas 85 lebih kejadian kebakaran. Dampak kemarau kondisi kering," ujarnya.
Damkar Sukoharjo melihat angka kejadian kebakaran tersebut cukup besar dalam rentang waktu tujuh bulan berjalan sekarang. Kebakaran tersebut terjadi baik di bangunan rumah tinggal, tempat usaha hingga lahan kosong.
"Kami terus berusaha menekan kejadian kebakaran dengan menekankan kepada masyarakat tentang pentingnya pencegahan kebakaran dimulai dari diri sendiri dengan tidak membakar sampah sembarangan," lanjutnya.
Margono menjelaskan, data kejadian kebakaran pada tahun 2024 ini diharapkan bisa turun. Sebab pada tahun 2023 lalu mengalami lonjakan siginifikan hingga 300 persen dibanding kejadian kebakaran tahun 2022.
Baca Juga: Wanda Harra Dipolisikan dengan Tuduhan Penistaan Agama
Penyebabnya karena dampak cuaca panas ekstrem dan angin kencang dampak dari fenomena alam El Nino.
Selama tahun 2023 tercatat ada 437 kejadian kebakaran di Kabupaten Sukoharjo. Angka tersebut mengalami lonjakan signifikan dibanding kejadian kebakaran di tahun 2022 hanya ada 99 kejadian.
Lonjakan kejadian kebakaran tahun 2023 dibanding tahun 2022 tersebut mengalami peningkatan sekitar 300 persen. Kebakaran terjadi di tempat usaha, rumah tinggal, lahan kosong, perkebunan, dan hutan.
Baca Juga: Dian Kristiandi-Jadug Trimulyo Tempati Elektabilitas Tertatas dalam Survei Pilkada Jepara 2024
Damkar Satpol PP Sukoharjo terkait kewaspadaan kasus kebakaran sudah melakukan koordinasi dengan camat dan pihak terkait.