Delapan warga terima bantuan rehab RTLH bersumber Baznas di Kecamatan Sukoharjo dan Bulu

photo author
- Selasa, 23 Juli 2024 | 11:00 WIB
Bupati Sukoharjo Etik Suryani saat menyerahkan bantuan RTLH kepada warga. ( Foto: Wahyu Imam Ibadi)
Bupati Sukoharjo Etik Suryani saat menyerahkan bantuan RTLH kepada warga. ( Foto: Wahyu Imam Ibadi)

HARIAN MERAPI - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Sukoharjo salurkan bantuan rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) kepada delapan warga kurang mampu dari wilayah Kecamatan Bulu dan Sukoharjo.

Total bantuan disalurkan sebesar Rp 106.000.000. Penyaluran bantuan dipimpin Bupati Sukoharjo Etik Suryani dengan mendatangi langsung rumah warga, Selasa (23/7).

Penyaluran bantuan diserahkan langsung oleh Bupati Sukoharjo Etik Suryani dengan mendatangi masing-masing rumah warga. Bantuan diberikan dalam bentuk uang tunai terendah Rp 6.000.000 dan tertinggi Rp 20.000.000 sudah diterima warga. Sedangkan total bantuan yang disalurkan untuk delapan warga sebanyak Rp 106.000.000.

Baca Juga: Program unggulan Baznas, Bupati Sukoharjo salurkan bantuan kepada 96 warga kurang mampu

Bupati Sukoharjo Etik Suryani mengatakan, penerima bantuan tersebut yakni Wahyono warga Curidan RT 01 RW 06 Bulakrejo, Sukoharjo mendapat bantuan Rp 20.000.000, Sukri warga Seliran RT 01 RW 05 Kelurahan Jetis, Sukoharjo bantuan Rp 10.000.000, Sumadi warga Seliran RT 01 RW 05 Jetis, Sukoharjo bantuan Rp 10.000.000, Sonto Wiyono warga Tegalrejo RT 03 RW 4 Kelurahan Jetis, Sukoharjo bantuan Rp 10.000.000.

Bantuan RTLH juga diberikan kepada Ngatnan warga Puron RT 01 RW 01 Desa Puron, Kecamatan Bulu bantuan Rp 15.000.000, Midiyanto warga Puron RT 01 RW 02 Desa Puron Kecamatan Bulu bantuan Rp 20.000.000, Wagino warga Puron RT 01 RW 02 Desa Puron Kecamatan Bulu bantuan Rp 15.000.000 dan Saryadi warga Tegalmulyo RT 02 RW 05 Desa Puron Kecamatan Bulu bantuan Rp 6.000.000.

Bantuan diberikan melalui sumber dana Baznas Sukoharjo. Sebelum penyaluran dilakukan Baznas Sukoharjo sudah melakukan verifikasi persyaratan dan validasi pengajuan dengan pengecekan langsung ke rumah warga.

"Bantuan yang diberikan ini sangat dibutuhkan dan benar-benar layak untuk warga kurang mampu karena memang kondisi rumah perlu perbaikan," ujarnya.

Baca Juga: Perlunya Pelatihan Literasi Keuangan Syariah Bagi Difabel

Etik Suryani menegaskan, Pemkab Sukoharjo bersama Baznas Sukoharjo berusaha keras mewujudkan rumah layak huni untuk masyarakat. Salah satunya melalui penyaluran bantuan rehab RTLH.

"RTLH memang masih ada di Sukoharjo dan terus kami bantu dengan penyaluran bantuan rehab ini. Angka RTLH juga terus menurun dan mudah-mudahan dalam waktu dekat kondisi rumah warga di Kabupaten Sukoharjo bisa segera layak huni semua," lanjutnya.

Pemkab Sukoharjo memperkirakan dalam lima tahun kedepan Kabupaten Sukoharjo bebas RTLH. Hingga akhir tahun 2023 tercatat masih ada 8.275 unit RTLH. Sedangkan kemampuan rehab setiap tahun mencapai lebih dari 1.400-1.600 unit RTLH. Percepatan penuntasan RTLH juga tidak lepas dari partisipasi pemerintah dan swasta mewujudkan rumah layak huni.

Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) Sukoharjo Lanjar Budi Wahyono, mengatakan, Pemkab Sukoharjo sudah lama serius melakukan penuntasan RTLH. Hasilnya dilihat dalam perkembangan data terakhir jumlah RTLH tersebar di 12 kecamatan terus mengalami penurunan. Hingga akhir tahun 2023 diketahui masih ada 8.275 unit RTLH.

DPKP Sukoharjo melihat data tersebut disatu sisi masih besar. Tapi disisi lain sudah terus mengalami penurunan dibanding beberapa tahun sebelumnya yang bisa mencapai diatas angka 11.000 unit RTLH.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hudono

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

PPDI Merah Putih Ingin Berpatisipasi MBG dan KDMP

Minggu, 21 Desember 2025 | 18:00 WIB
X