HARIAN MERAPI - Pemkab Sukoharjo melakukan perbaikan jaringan irigasi pertanian di sejumlah wilayah. Kegiatan dilakukan untuk memaksimalkan aliran air demi meningkatkan hasil panen padi.
Pengairan menjadi kunci penting pertanian dan sangat dibutuhkan petani untuk meningkatkan hasil panen padi.
Bupati Sukoharjo Etik Suryani, Jumat (24/5/2024) mengatakan, Pemkab Sukoharjo sangat mendukung kemajuan di sektor pertanian dengan terus meningkatkan hasil panen.
Pengembangan dilakukan dengan memanfaatkan teknologi modern dibidang pertanian. Selain itu, tidak kalah penting yakni memaksimalkan stok air yang ada untuk mengairi lahan pertanian.
Air yang berasal dari tampungan seperti Dam Colo Nguter, Waduk Mulur Bendosari dan embung dimaksimalkan dialirkan sampai ke lahan pertanian. Untuk mendukung hal tersebut maka harus tersedia sarana berupa jaringan irigasi teknis yang memadai.
Jaringan irigasi tidak boleh mengalami kerusakan karena air akan terbuang percuma. Jaringan irigasi yang layak akan mempermudah sistem pengairan dan membantu petani memenuhi kebutuhan air pertanian.
"Karena itu jaringan irigasi yang rusak atau memang perlu perbaikan akan diperbaiki. Pemkab Sukoharjo terus berupaya membantu petani memaksimalkan air untuk pengairan pertanian. Harapannya hasil panen melimpah dan menambah stok pangan daerah," ujarnya.
Baca Juga: Imam Mushola di Kebon Jeruk Ditikam hingga Tewas, Pelaku Didor karena Melawan Polisi
Pemkab Sukoharjo saat ini sedang melaksanakan tahapan lelang untuk tiga jaringan irigasi. Anggaran yang disiapkan sangat besar untuk kegiatan tersebut.
Seperti rehabilitasi jaringan irigasi DI Kedungdowo dengan nilai HPS Rp 1,2 miliar, peningkatan jaringan irigasi DI Gondang dengan nilai HPS Rp 900,4 juta dan rehabilitasi jaringan irigasi DI Kaliduren dengan nilai HPS Rp 1,3 miliar.
Bupati menjelaskan, Kabupaten Sukoharjo merupakan salah satu penyangga pangan di Provinsi Jawa Tengah, meskipun luas wilayah Kabupaten Sukoharjo terkecil ke dua setelah Kabupaten Kudus.
Baca Juga: Bank BTPN Resmi Menjadi Bank Kustodian, Siap Dukung Pertumbuhan Investasi di Pasar Modal Indonesia
Jumlah penduduk di Kabupaten Sukoharjo yang mempunyai mata pencaharian sebagai petani hanya 4,16% dari jumlah penduduk di Kabupaten Sukoharjo.