HARIAN MERAPI - Sebanyak 70 persen kapasitas Bus Trans Jateng terisi. Kondisi tersebut merupakan bentuk tingginya animo masyarakat naik transportasi umum. Dishub Sukoharjo menanggapi hal ini dengan positif.
Keterisian sebanyak 70 persen kapasitas Bus Trans Jateng itu di luar ekspektasi mengingat sekarang masih dalam tahap transisi masyarakat dari kendaraan pribadi ke transportasi umum.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Sukoharjo Toni Sri Buntoro, Kamis (31/8/2023) mengatakan, Bus Trans Jateng secara resmi sudah diluncurkan pada awal Agustus 2023.
Baca Juga: Petani di Sukoharjo Tetap Pilih Tanam Padi Meski Kondisi Panas Kemarau, Ini Alasannya
Sejak pertama beroperasi sampai sekarang diketahui angka penumpang terus naik. Tercatat 70 persen kapasitas Bus Trans Jateng terisi penumpang.
Jumlah penumpang diperkirakan akan terus semakin meningkat seiring kemudahan penggunaan transportasi umum di wilayah Kabupaten Sukoharjo.
Di sisi lain juga karena tingginya kebutuhan masyarakat menggunakan Bus Trans Jateng untuk beraktivitas di luar.
Bus Trans Jateng sendiri diketahui memiliki kapasitas 40 penumpang. Rinciannya 20 penumpang duduk dan 20 penumpang berdiri. Sebanyak 70 persen dari kapasitas tersebut selalu terisi penumpang setiap hari.
Penumpang Bus Trans Jateng berasal dari berbagai kalangan seperti pelajar, pekerja atau pegawai, pedagang dan masyarakat umum.
Penumpang tersebut khusus dari masyarakat Kabupaten Sukoharjo sesuai dengan hasil pemantauan Dishub Sukoharjo.
"Evaluasi kami ini di luar ekspektasi Dishub Sukoharjo. Ternyata animo masyarakat tinggi dan jumlah penumpang Bus Trans Jateng khusus masyarakat Kabupaten Sukoharjo banyak. 70 persen kapasitas terisi setiap hari," ujarnya.
Sebanyak 70 persen keterisian penumpang Bus Trans Jateng di wilayah Kabupaten Sukoharjo berlangsung secara merata di jam operasional sejak pagi sampai malam hari.