Densus 88 Anti Teror Olah TKP Terkait Penangkapan Terduga Teroris Warga Banyudono Boyolali

photo author
- Jumat, 4 Agustus 2023 | 17:15 WIB
Tim Densus 88 sedang menggeledah rumah S yang berada di Dukuh Sanggrahan, Desa Trayu, Banyudono, Boyolali.   (Mulyawan)
Tim Densus 88 sedang menggeledah rumah S yang berada di Dukuh Sanggrahan, Desa Trayu, Banyudono, Boyolali. (Mulyawan)

HARIAN MERAPI- Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan penggeledahan di rumah S, warga Dukuh Sanggrahan, Desa Trayu, Kecamatan Banyudono, Boyolali, Jawa Tengah terduga teroris.

Olah TKP Tim Densus 88 di rumah terduga teroris pada Jumat (4/8/2023) sekitar pukul 09.15 WIB mendapat pengamanan ketat dari aparat Polres Boyolali.

Dalam olah TKP dan penggeledahan rumah terduga teroris ini, Densus 88 juga bersama tim Inafis dari Polres Boyolali.

Baca Juga: 5 terduga teroris ditangkap Densus 88 di Boyolali dan Sukoharjo, ini keterlibatan mereka

Sekitar pukul 09.45 WIB, olah TKP dan penggeledahan di rumah S selesai. Sejumlah barang dibawa petugas dari rumah S.

Tim Densus 88 membawa keluar beberapa barang bukti seperti sepeda motor Honda Beat, helm, jas hujan, buku-buku, ember tempat mandi bayi, bekas cat, handphone, panci, dan lain sebagainya.

Petugas kemudian menuju ke sungai di dekat rumah S, berjarak sekitar 300 meter. Petugas mencari barang bukti sepatu dan pelat nomor yang dibuang S.

"Hari ini seperti yang dilihat tadi melakukan penggeledahan di TKP rumah saudara S, yang merupakan salah satu tersangka yang telah diamankan," ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan.

Baca Juga: Tol Getaci secara bertahap bisa terkoneksi hingga Yogya, berikut perkiraan waktunya

Dalam penggeledahan tersebut, lanjut Ramadhan, petugas mengamankan barang-barang milik S yang diduga ada kaitannya dengan tindak pidana terorisme.

"Tadi dilakukan penggeledahan, kemudian dilakukan penyitaan dan disaksikan oleh perangkat desa dalam hal ini kepala dusun. Jadi disaksikan kepala dusun dan Babinkamtibmas," jelasnya.

"Kemudian TKP kedua, sekarang ini di TKP kedua, ada juga alat bukti yang telah diamankan. Tentu alat bukti itu ada kaitannya dengan tindak pidana terorisme ini,"

Menurut Ramadhan, dugaan tindak pidana terorisme yang dilakukan S ini ada kaitannya dengan peristiwa bom bunuh diri yang terjadi di Polsek Astanya Anyar, Polresta Bandung, Jawa Barat beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Mandirikan warga kurang mampu, BAZNAS Sleman luncurkan program Kampung Berkah Desa Pondokrejo Tempel

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

PPDI Merah Putih Ingin Berpatisipasi MBG dan KDMP

Minggu, 21 Desember 2025 | 18:00 WIB
X