Lindungi Cagar Budaya, Disdikbud Sukoharjo Inventarisasi dan Pantau Ketat

photo author
- Selasa, 1 Agustus 2023 | 16:40 WIB
Disdikbud Sukoharjo pasang papan pengumuman dan plakat cagar budaya.  (Wahyu imam ibadi)
Disdikbud Sukoharjo pasang papan pengumuman dan plakat cagar budaya. (Wahyu imam ibadi)

Disdikbud Sukoharjo mempersilahkan warga melaporkan ke petugas terdekat apabila ada temuan cagar budaya yang belum terdata dan terpantau. Hal ini penting sebagai bentuk perlindungan agar tidak terjadi kerusakan.

"Yang sudah terdata dan dipantau ada tanda papan plakat. Sedangkan yang belum bisa segera dilaporkan dan diberi tanda," lanjutnya.

Heru menjelaskan, terhadap cagar budaya yang sudah terdata dan dilindungi juga telah dikoordinir melibatkan pihak terkait untuk dilakukan perlindungan dan perawatan.

Sebab cagar budaya tersebut rawan rusak seperti faktor dimakan usia.

Baca Juga: Dipastikan korban mutilasi di Sleman adalah mahasiswa UMY, ini penjelasan Polda DIY

"Benda bersejarah tersebut tidak hanya dalam bentuk bangunan saja, tapi ada beberapa benda lainnya yang sudah terdata dan dilindungi," lanjutnya.

Heru menjelaskan, khusus Kecamatan Kartasura yang terdiri dari 10 desa dan dua kelurahan merupakan wilayah banyak ditemukan benda atau bangunan bersejarah terkait Keraton Kartasura.

Temuan tidak hanya didapati di wilayah Kelurahan Kartasura saja tempat asal Keraton Kartasura, namun juga di beberapa wilayah lain yang jaraknya jauh dari Keraton Kartasura.

"Ada juga gapura di Desa Makamhaji posisinya diatas Underpass Makamhaji. Selain itu patung perjuangan di Bundaran Kartasura dan cagar budaya lainnya masih banyak," katanya.

Baca Juga: Pelatih PSS Sleman Marian Mihail Siapkan Taktik Baru Lawan Persija Jakarta di BRI Liga 1

"Kami minta warga masyarakat bisa berdampingan dan tidak melakukan perusakan dengan membantu melakukan perawatan sebagai warisan budaya bangsa Indonesia," lanjutnya.

Cagar budaya seperti Gapura Makamhaji tidak dilakukan perusakan atau pembongkaran pada saat pembangunan Underpass Makamhaji beberapa tahun lalu.

Gapura tetap utuh karena sebelumnya sudah diketahui sebagai cagar budaya. Hal sama juga di patung perjuangan Bundaran Kartasura tetap dirawat Pemkab Sukoharjo.

Baca Juga: Modus TPPO jual-beli ginjal, tersangka dari Imigrasi gunakan modus jalur cepat

Pemerintah Kecamatan Kartasura sudah meminta kepada semua kepala desa dan lurah di Kecamatan Kartasura untuk membantu mendata dan memantau cagar budaya yang ada di wilayahnya. Apabila cagar budaya berada di lahan milik perorangan maka akan dikoordinasikan dengan Pemkab Sukoharjo. *

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X