HARIAN MERAPI - Pemkab Sukoharjo berharap perputaran ekonomi semakin meningkat pada momen Lebaran 2023. Sebab aktivitas masyarakat dan pelaku usaha sudah pulih dimana pergerakan pemudik diprediksi mengalami peningkatan signifikan sangat berpengaruh pada peredaran uang.
Bupati Sukoharjo Etik Suryani, Minggu (16/4/2023) mengatakan, kondisi ekonomi di Kabupaten Sukoharjo sudah bangkit pasca dua tahun pandemi virus Corona. Hal ini terlihat dengan pulihnya aktivitas masyarakat dan pelaku usaha.
Masyarakat sekarang sudah tidak lagi dibatasi kegiatannya, di sisi lain pelaku usaha juga sudah membuka usahanya secara normal. Bahkan industri mengalami peningkatan produksi dimana pesanan meningkat dari pasar lokal, nasional dan luar negeri.
Baca Juga: Mudik Lebaran, bukan sekadar 'mulih udik' tetapi punya makna lebih
Kondisi normal tersebut diharapkan Pemkab Sukoharjo pada momen Lebaran 2023 semakin mempercepat perputaran ekonomi. Pertumbuhan yang cepat akan sangat berpengaruh pada kemajuan daerah dan masyarakat.
"Pemkab Sukoharjo berharap perputaran ekonomi semakin meningkat pada momen Lebaran 2023," ujarnya.
Bupati mengatakan, tingginya tingkat aktivitas juga akan terlihat dengan kedatangan pemudik dimana mereka akan melakukan berbagai transaksi keuangan di Sukoharjo. Uang yang dibawa pemudik akan dibelanjakan di Kabupaten Sukoharjo dan sangat terasa pengaruhnya bagi ekonomi setempat.
"Para pemudik ini akan berbelanja, makan, minum dan kegiatan lainnya di Sukoharjo. Para pelaku usaha akan terbantu dimana barang dagangannya akan cepat laku terjual. Dampaknya perputaran uang semakin cepat dan besar sehingga berpengaruh pada peningkatan ekonomi di Sukoharjo," lanjutnya.
Baca Juga: Ini beberapa titik rawan kecelakaan jalur alternatif Sukoharjo
Beberapa wilayah pusat ekonomi di Kabupaten Sukoharjo seperti di Solo Baru Kecamatan Grogol diperkirakan akan mengalami peningkatan tingkat kunjungan masyarakat.
Mereka baik berasal dari warga lokal maupun pemudik. Wilayah lainnya yang diperkirakan ramai aktivitas selama momen Lebaran seperti Kecamatan Kartasura dan Kecamatan Baki dimana banyak terdapat pelaku usaha seperti hotel, rumah makan, warung makan dan lainnya.
"Kami minta masyarakat di Sukoharjo tetap ramah menyambut pemudik dan pelaku usaha juga transparan mengenai harga produk. Jangan sampai muncul keluhan kenaikan diluar kewajaran karena memanfaatkan momen Lebaran," lanjutnya.
Etik Suryani menambahkan, dibidang ekonomi, Pemkab Sukoharjo pasca pandemi terus menunjukan grafik peningkatan cukup signifikan. Disisi lain, angka Inflasi juga terus ditekan dengan berbagai kegiatan di lapangan salah satunya operasi pasar kebutuhan bahan pokok pangan.
Baca Juga: Dito Mahendra diburu KPK-Bareskrim Polri, ini kaus yang menjeratnya
"Tempat wisata juga diperkirakan akan didatangi pemudik. Seperti di wilayah selatan Sukoharjo ada wisata alam dan disana banyak warga lokal merantau akan pulang kampung dan datang ke tempat wisata tersebut," lanjutnya.
