HARIAN MERAPI - Lazismu Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah memberikan bantuan 500 paket sembako kepada para guru di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Bantuan paket sembako tersebut disalurkan melalui Lazismu PWM DIY dan penyerahan secara simbolis digelar di Aula Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DIY, Jalan Gedongkuning Yogya, Selasa (21/3/2023) sore.
Hadir dan memberikan sambutan dalam kesempatan tersebut, Badan Pengurus Lazismu PP Muhammadiyah Nur Sigit Nugroho, Ketua PWM DIY Ikhwan Ahada dan Sekretaris Badan Pengurus Lazismu PWM DIY Jefree Fahana. Ada pula pemberian motivasi oleh HD Iriyanto (motivator).
Baca Juga: Polisi ungkap motif mutilasi, pelaku dan korban saling mengenal, membunuh gara-gara ini
Menurut Sigit, Lazismu pada Ramadhan 1444 H ini mengusung tema “Zakat Kuatkan Indonesia.” Di dalamnya terdapat beberapa program untuk disasarkan, salah satunya untuk bidang pendidikan, yakni bantuan sembako untuk para guru.
“Meskipun bantuan paket sembako menjelang datangnya Ramadhan 1444 H sekarang ini belum bisa mencakup seluruh guru yang ada di wilayah Yogyakarta, mudah-mudahan ini bisa menjadi awal untuk melaksanakan program-program bermanfaat selanjutnya," urai Sigit.
Adapun rangkaian kegiatan Ramadhan 1444 H yang diinisiasi dan sudah diagendakan Lazismu Pusat, antara lain tebar takjil, kado Ramadhan/bantuan untuk UMKM dan back to masjid (bantuan untuk kegiatan-kegiatan di masjid).
Sementara itu Ikhwan Ahada menjelaskan, kepribadian Muhammadiyah adalah sebagai amar maruf nahi munkar. Termasuk di dalamnya adalah Lazismu yang selalu hadir berperan dalam setiap gerak langkah Muhammadiyah.
“Lazismu dalam menjalankan kegiatan-kegiatannya penuh kedamaian dan membawa solusi, sehingga berusaha bisa membantu menyelesaikan masalah-masalah yang terjadi di masyarakat," jelasnya.
Sedangkan perubahan yang dilakukan Lazismu, sebut Ikhwan, yakni dengan pergerakan tersebut mencakup tiga tingkatan gerakan, yaitu selektif, komparatif, dan kompetitif, sesuai dengan kepribadian Muhammadiyah.
Jefree menambahkan, anggaran untuk bantuan paket sembako kepada insan guru Muhammadiyah DIY tersebut totalnya Rp 100 juta (masing-masing paket sembako, seharga Rp 200.000).
Baca Juga: Tradisi Jelang Ramadhan, Polres Kulon Progo Minta Masyarakat Tak Padusan di Pantai
“Pelaksanaan program ini dipilih di DIY, sebab di wilayah ini sangat ditonjolkan pada aspek pendidikan, kesehatan, dan dakwah. Ketiganya saling terintegrasi kuat dalam rangka mewujudkan kehidupan yang berkeunggulan dan berkemajuan,” tandasnya.
Artikel Terkait
MPM PWM DIY gelar FGD pengembangan tepung mocaf sebagai ikon Gunungkidul
MPK PWM DIY selenggarakan Baitul Arqam LPB dan relawan MDMC se DIY untuk kokohkan ideologi Muhammadiyah
Muhammadiyah Jogja Expo di kampus UAD, LSBO PWM DIY gelar pameran seni rupa dan pemberian penghargaan
MDMC PWM DIY miliki Tarumini Humanitarian Center di Ngestiharjo Kasihan Bantul
Warga Muslim di Tiga Negeri di Leihitu Maluku Sudah Mulai Puasa Ramadhan