HARIAN MERAPI - Pemkab Sukoharjo buka seluasnya dalam berbagai bentuk akses bagi disabilitas. Hal ini sebagai bentuk perhatian dan kepedulian. Salah satu yang mendasar yakni menciptakan lingkungan yang lebih ramah dan inklusif bagi setiap individu tanpa terkecuali.
Bupati Sukoharjo Etik Suryani dalam sambutannya saat peringatan Hari Disabilitas Internasional Tahun 2025 di Pendapa Graha Satya Praja (GSP) Pemkab Sukoharjo, Jumat (12/12/2025) mengatakan, Hari Disabilitas Internasional merupakan momentum penting yang tidak hanya kita peringati setiap tahun,
Baca Juga: SEA Games 2025: Delapan Emas Lahir dari Kontingen Indonesia pada Hari Ketiga
tetapi juga kita jadikan sebagai pengingat bagi kita semua untuk selalu menciptakan ruang inklusif bagi teman-teman kita penyandang disabilitas.
Acara ini adalah sebuah upaya untuk menumbuhkan kesadaran, memperkuat empati, serta mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk lebih peduli, lebih menghargai, dan lebih mengakomodasi kebutuhan-kebutuhan mereka dalam kehidupan sosial, ekonomi, dan budaya.
Sebagai pemerintah daerah, Kabupaten Sukoharjo berkomitmen penuh untuk terus meningkatkan kualitas hidup penyandang disabilitas.
Saya menyadari bahwa meskipun berbagai upaya telah dilakukan, masih banyak tantangan yang harus dihadapi, baik dalam hal aksesibilitas, pendidikan, pekerjaan, maupun kesejahteraan sosial.
Baca Juga: Oknum Satpam Jadi Otak Pencurian Limbah Cesium-137 di Cikande
Namun demikian, saya percaya bahwa dengan sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih ramah dan inklusif bagi setiap individu tanpa terkecuali.
Peringatan Hari Disabilitas Internasional ini adalah bukti bahwa kita semua punya tanggung jawab untuk membangun dunia yang lebih adil dan setara.
Oleh karena itu, mari kita semua saling mendukung, memberikan kesempatan, dan menghilangkan segala bentuk diskriminasi terhadap penyandang disabilitas.
Saya juga mendorong semua pihak untuk terus berinovasi dalam menciptakan aksesibilitas yang lebih baik, baik di ruang publik maupun dalam berbagai aspek kehidupan lainnya.
Baca Juga: Rektor UKSW Salatiga Menangkan Gugatan di PTUN Semarang, Ini Kata Intiyas dan Tim Kuasa Hukumnya
Bupati memberikan apresiasi atas penyelenggaraan kegiatan ini, melalui kegiatan ini saya mengajak kepada seluruh masyarakat dan juga kepada seluruh jajaran pemerintah di Kabupaten Sukoharjo, untuk memastikan terpenuhinya hak-hak penyandang disabilitas.
Melalui regulasi dan kebijakan, serta melalui budaya masyarakat yang inklusif, melalui kerja sama antar pemangku kepentingan terkait dan seluruh komponen bangsa, kita bisa meningkatkan partisipasi aktif penyandang disabilitas dalam pembangunan, dan mendorong terbukanya akses layanan publik yang ramah disabilitas.