HARIAN MERAPI - Polres Sukoharjo melalui Seksi Kedokteran dan Kesehatan (Sie Dokkes) menggelar edukasi food safety bagi guru dan siswa penerima program Makanan Bergizi Gratis (MBG) di SD Kristen Pratama Solo Baru, Grogol, Kamis (4/12/2025).
Kegiatan dimulai sejak pagi dan difokuskan pada peningkatan pemahaman tentang keamanan pangan di lingkungan sekolah.
Kapolres Sukoharjo AKBP Anggaito Hadi Prabowo melalui Kasi Dokkes Iptu Lilik Suyono dalam keterangannya menyampaikan bahwa edukasi ini merupakan langkah preventif agar penerima MBG mampu mengenali makanan yang layak konsumsi.
“Tujuan utama kegiatan ini adalah memberikan pemahaman mengenai keamanan pangan, sehingga guru dan siswa dapat mengidentifikasi makanan yang aman maupun tidak aman untuk dikonsumsi,” ujarnya.
Kegiatan tersebut diikuti oleh personel Sie Dokkes Polres Sukoharjo, Sat Binmas Polres Sukoharjo, Pengurus Yayasan Kemala Bhayangkari Cabang Sukoharjo, Kepala serta Ahli Gizi Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polri Telukan Grogol, serta jajaran guru dan Kepala Sekolah SD Kristen Pratama Solo Baru, Grogol.
Dalam sesi penyampaian materi, petugas menjelaskan berbagai indikator makanan layak konsumsi, potensi bahaya dari makanan yang tidak memenuhi standar keamanan, hingga pentingnya menjaga kebersihan dalam proses penyajian. Peserta juga dibekali pengetahuan mengenai kandungan gizi dalam menu MBG serta manfaatnya bagi kesehatan dan pertumbuhan anak.
Iptu Lilik Suyono menegaskan pentingnya literasi keamanan pangan sejak dini untuk mencegah risiko kesehatan.
“Kami berharap melalui edukasi ini, guru memiliki kemampuan yang memadai untuk melakukan pengawasan, dan siswa bisa lebih berhati-hati dalam memilih makanan,” jelasnya.
Hasil evaluasi menunjukkan para peserta memahami materi yang diberikan, khususnya terkait cara mengidentifikasi makanan yang aman dikonsumsi. Polres Sukoharjo juga berencana melanjutkan kegiatan serupa di sekolah-sekolah lain untuk memastikan program MBG berjalan sesuai standar keamanan.
“Polres Sukoharjo berkomitmen mendukung penuh pelaksanaan program Makanan Bergizi Gratis melalui edukasi, pembinaan, dan pengawasan berkelanjutan,” lanjutnya. (*)
