Terkait dukungan anggaran revitalisasi aset budaya, Rober menegaskan perlunya pembahasan teknis lebih lanjut.
“Semuanya butuh proses. Nanti melalui diskusi-diskusi akan ditemukan pola pengelolaan yang tepat. Pemerintah tentu siap mendukung, tetapi harus ada skema kerja sama yang jelas,” jelasnya.
Rober menilai kerja sama dengan Mangkunegaran dapat memperkuat pengembangan wisata sejarah yang selama ini belum tergarap optimal.
Selain wisata alam seperti Tawangmangu dan Kemuning, Karanganyar memiliki potensi besar wisata heritage yang berkaitan dengan Pangeran Sambernyawa dan Mangkunegaran.
“Ini bisa menjadi momentum kebangkitan destinasi heritage Karanganyar,” tegasnya.
Ketua DPRD Karanganyar, Bagus Selo, juga menyampaikan harapan pada momentum hari jadi ini. Ia menekankan pentingnya menjaga pembangunan yang menyejahterakan masyarakat.
“Semoga Kabupaten Karanganyar semakin maju, warga adem ayem, dan semakin sejahtera,” ujarnya.
Ia mengingatkan agar efisiensi anggaran tidak mengurangi pelayanan publik.
Baca Juga: BRI Dukung PRABU Expo 2025, Dorong Transformasi Teknologi bagi UMKM Naik Kelas
“Tetap semangat mengevaluasi program-program yang lebih efektif tanpa mengurangi pelayanan kepada masyarakat,” tegasnya.
Bagus Selo juga mendorong peningkatan tata kelola pemerintahan yang bersih, akuntabel, dan profesional.
“Selalu meningkatkan pemerintahan yang bersih, akuntabel, dan profesional. Pengalaman adalah guru terbaik,” tandasnya. (Lim)