Bahaya bencana alam, Pemkab Sukoharjo prioritaskan penyelamatan pertanian dan peternakan

photo author
- Sabtu, 15 November 2025 | 19:00 WIB
Ilustrasi petani sedang menggarap sawah  ( ANTARA/Hery Sidik )
Ilustrasi petani sedang menggarap sawah ( ANTARA/Hery Sidik )

Usia rata-rata tanaman padi sudah diatas sekitar 30 hari usai tanam pada musim tanam III (MT III). Namun demikian petugas juga menemukan petani yang baru tanam dengan usia tanam padi dibawah 30 hari.

Kondisi tanam padi tersebut hanya rusak ringan dan teratasi setelah petani melakukan pergantian bibit padi.

Dinas Pertanian dan Perikanan Sukoharjo juga menemukan kondisi tanaman padi rusak ringan karena tertimpa pohon tumbang dampak angin kencang.

Terkait temuan tersebut sudah dilakukan penanganan melibatkan petugas gabungan. Proses evakuasi dilakukan terhadap pohon tumbang dengan memotong menjadi beberapa bagian kecil dan disingkirkan dari sawah.

"Kondisi tanaman padi aman walaupun sempat terdampak bencana alam banjir dan angin kencang. Tapi hanya rusak ringan dan dapat teratasi," ujarnya.

Dinas Pertanian dan Perikanan Sukoharjo meminta kepada petani tetap waspada terhadap kerawanan bencana alam. Sebab kondisi cuaca ekstrem sekarang sering terjadi hujan deras disertai angin kencang.

"Banjir dan angin kencang berpotensi merugikan karena mengganggu tanaman padi. Jadi petani tetap waspada. Kami juga berkoordinasi dengan petugas gabungan membantu petani mengingat target pemerintah pusat swasembada pangan harus terwujud," lanjutnya.

Dinas Pertanian dan Perikanan Sukoharjo dengan kondisi tanaman padi sekarang lega. Sebab hasil panen maksimal sangat diharapkan untuk menambah stok pangan daerah.

"Lahan pertanian yang berada di jalur aliran sungai sangat rawan terdampak banjir. Karena itu sudah dilakukan langkah pencegahan disana seperti pengerukan sedimentasi dan membersihkan tumpukan sampah," lanjutnya.

Upaya tersebut dilakukan agar sungai dapat menampung air dalam jumlah besar. Selain itu aliran air menjadi lancar setelah tidak ada lagi tumpukan sampah yang menyumbat.

"Petani tetap kami minta waspada mengingat kondisi cuaca masih ekstrem dimana curah hujan tinggi dan angin kencang," lanjutnya.

Kondisi cuaca menjadi salah satu hal penting yang harus diwaspadai petani selain serangan hama. Sebab dapat mempengaruhi tanaman padi dan hasil panen. Kerusakan tanaman padi berdampak pada hasil panen.

"Pada periode November ini diperkirakan curah hujan masih tinggi. Tanaman padi dibeberapa wilayah ada yang akan segera panen dan diharapkan tidak ada kerusakan akibat cuaca ekstrem," lanjutnya.

Bagas melanjutkan, Dinas Pertanian dan Perikanan Sukoharjo juga memantau tanaman pangan lain selain padi.

Sebab dibeberapa wilayah petani juga menanam tanaman pangan seperti jagung, kacang tanah, ketela, singkong dan sayuran seperti cabai, sawi, tomat dan lainnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X