HARIAN MERAPI - TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap IV tahun 2025 resmi ditutup di lapangan Desa Cangkol, Kecamatan Mojolaban, Kamis (6/11/2025).
Penutupan dipimpin Dandim 0726 Sukoharjo Letkol Inf Supri Siswanto. Program penting pembangunan untuk kelancaran akses jalur pertanian dan Makan Bergizi Gratis (MBG) selesai dibangun dan digunakan masyarakat.
Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Sukoharjo Etik Suryani dan Wakil Bupati Sukoharjo Eko Sapto Purnomo. Selain itu hadir juga jajaran Forkopimda Sukoharjo.
Pasiter Kodim 0726 Sukoharjo selaku Perwira Pelaksana TMMD Kapten Inf Sumardi saat membacakan laporan mengatakan, TMMD Sengkuyung Tahap IV tahun 2025 lokasi Desa Cangkol, Kecamatan Mojolaban. Waktu pelaksanaan 8 Oktober sampai dengan 6 November 2025 yang telah didahului dengan pra TMMD mulai 26 September sampai dengan 7 Oktober 2025.
Sasaran kegiatan TMMD berupa fisik, betonisasi jalan Dukuh Sambirejo RT 01 RW 09 dengan volume panjang 349 meter x 3,5 meter x tinggi 0,10 meter tercapai 100 persen, betonisasi jalan di Dukuh Sambirejo RT 01 RW 09- Dukuh Jetak RT 05 RW 09 dengan volume panjang 260 meter x lebar 3 meter x tinggi 0,10 meter tercapai 100 persen dan betonisasi jalan di Dukuh Jetak 05 RW 09 dengan volume panjang 437 meter x lebar 2 meter x tinggi 0,10 meter tercapai 100 persen.
Baca Juga: Konsumsi MBG maksimal dua jam setelah dibagikan, begini saran ahli gizi
Pembangunan talud jalan di Dukuh Jetak RP 05 RW 09 dengan volume panjang 437 meter x 0,30 meter x 0,125 meter tercapai 100 persen, pembuatan gorong-gorong di Dukuh Jetak RT 05 RW 09 dengan volume panjang 3 meter x lebar 1 meter x tinggi 1,50 meter tercapai 100 persen.
Pembangunan gorong-gorong di Dukuh Jetak RT 05 RW 09 dengan volume panjang 3 meter x lebar 1 meter x tinggi 1,50 meter tercapai 100 persen. Pembangunan gorong-gorong di Dukuh Jetak RT 05 RW 09 dengan volume panjang 3 meter x lebar 1 meter x tinggi 1,59 meter tercapai 100 persen.
Sasaran non fisik melaksanakan penyuluhan dan pelayanan meliputi, penyuluhan Wasbang dan bela negara, penyuluhan kesehatan, penyuluhan pertanian, pelayanan Adminduk.
Manfaat TMMD, terwujudnya peningkatan pembangunan pedesaan dan kesejahteraan masyarakat, terwujudnya sarana transportasi bagi para petani dan masyarakat, terwujudnya peningkatan cinta tanah air dan kesadaran bela negara, terwujudnya peningkatan derajat kesehatan masyarakat, terwujudnya ketertiban adminitrasi kependudukan.
Pengerahan tenaga sebagai berikut, TNI, Polri, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR), masyarakat Desa Cangkol, Kecamatan Mojolaban dan Ormas.
Baca Juga: Forum Wartawan Kebangsaan Desak Revisi UU Pers: Perlindungan Wartawan Dinilai Lemah
Dandim 0726 Sukoharjo Letkol Inf Supri Siswanto saat membacakan amanat KASAD selalu PJO TMMD Penutupan TMMD Ke-126 Tahun 2025, mengatakan, TMMD Ke-126 merupakan tahapan akhir pelaksanaan di tahun anggaran 2025 yang bertujuan untuk mempercepat kemajuan pembangunan di wilayah, meningkatkan kesejahteraan sosial dan membuka akses fasilitas umum serta fasilitas sosial yang lebih memadai.
Pembangunan sarana infrastruktur serentak di 50 kabupaten kota penyelenggara secara otomatis semakin menggerakkan roda perekonomian di daerah, mempermudah mobilitas warga dalam beraktivitas sehari-hari dan memperlancar distribusi usaha masyarakat.
Sasaran umum sasaran fisik TMMD dibangun dengan pertimbangan kebutuhan prioritas masing-masing wilayah meliputi pembangunan jalan dan jembatan, pembuatan plat duiker, pos kamling, perbaikan rumah tidak layak huni, pembuatan sanitasi MCK, rehab tempat ibadah, pembuatan sumur bor, penanaman pohon, swasembada, bantuan bibit perikanan serta bantuan sosial paket stunting.
