Wujudkan Asta Cita Presiden Lapas Narkotika Kelas II A Yogyakarta Kerjasama dengan Instansi Terkait

photo author
- Rabu, 29 Oktober 2025 | 18:30 WIB
Penandatangan kerjasama Lapas Narkotika Pakem dengan stakeholder.  (Samento Sihono)
Penandatangan kerjasama Lapas Narkotika Pakem dengan stakeholder. (Samento Sihono)

HARIAN MERAPI - Lapas Narkotika Kelas II A Yogyakarta atau Lapas Pakem menutup kegiatan program rehabilitasi bagi warga binaan kasus narkoba yang telah berlangsung selama 12 hari, Rabu (29/10/2025).

Dalam penutupan itu, Lapas Pakem juga dilakukan kerjasama dengan berbagai mitra strategis, baik dari instansi pemerintah, yayasan, dan akademisi. Tujuannya, stakeholder ini dapat menampung karya warga binaan.

Melalui kegiatan penandatanganan kerja sama ini, diharapkan sinergi yang terjalin dapat semakin kuat.

Baca Juga: Banjir rendam jalur rel di Semarang, sebanyak 16 perjalanan kereta api dibatalkan

Ke depan, akan terus memperluas cakupan program, khususnya dalam aspek pembinaan pasca rehabilitasi sosial.

Dengan demikian, warga binaan yang telah selesai menjalani masa pembinaan benar-benar siap kembali ke masyarakat, produktif, dan berdaya guna. Berbagai program tersebut telah memberikan hasil yang positif.

"Semoga pelaksanaan program rehabilitasi ini dapat membantu produktivitas warga binaan dan mempersiapkan warga binaan untuk siap kembali ke masyarakat setelah bebas," kata Kalapas Pakem Gumilar Budirahayu SH.

Menurutnya, banyak warga binaan yang kini memiliki keterampilan dan semangat baru untuk hidup mandiri setelah masa pembinaan.

Baca Juga: Kementerian Haji dan Umrah pastikan sistem pembagian kuota haji tahun 2026 transparan dan adil

Hal ini tidak lepas dari peran serta dan dukungan seluruh mitra kerja.

Lanjut Gumilar, sebanyak 80 orang warga binaan mengikuti pembinaan kepribadian, yang meliputi kegiatan keagamaan, konseling, dan program rehabilitasi sosial, hingga peningkatan kemampuan produktif.

Kemudian sebanyak 320 mengikuti pelatihan bersertifikat. Hal ini sesuai program Asta Cita Presiden terkait dengan ketahanan langan dan pemberdayaan Warga Binaan untuk menghasilkan produk UMKM.

Baca Juga: Polres Sukoharjo gotong royong bersihkan ruang perpustakaan SDN 1 Pundungrejo yang roboh akibat hujan deras

"Kita berharap warga binaan bisa diterima masyarakat. Rehabilitasi ini juga bagian dari mewujudkan asta cita Presiden Prabowo," jelasnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

PMI DIY Kirim Tim Layanan Kesehatan ke Aceh Tamiang

Jumat, 12 Desember 2025 | 16:55 WIB
X