HARIAN MERAPI - Pemilihan Ketua RT bisa digelar saat bersamaan dengan pertemuan rutin bapak-bapak RT setempat. Namun, bisa juga diselenggarakan layaknya Pemilu atau Pilpres.
Seperti halnya saat pemilihan Ketua RT 10 RW 02 Minomartani Ngaglik Sleman, Minggu (19/10/2025), digelar layaknya Pilpres. Menggembirakan pula partisipasi pemilih mencapai 96 persen.
Tahapan kegiatannya seperti membagikan undangan kepada calon pemilih, daftar ulang, pencoblosan di bilik suara, pemberian tinta di jari hingga penghitungan perolehan suara.
Baca Juga: Tunggu Serat Palilah, Pemkot Yogyakarta Bakal Tambah Pos Damkarmat di Kawasan Kraton
Salah satu panitia pemilihan Ketua RT 10 Minomartani, Suhartoyo menjelaskan, segenap tahapan ataupun rangkaian kegiatan tersebut dikemas profesional dan penuh semangat demokrasi.
“Setiap warga yang datang ke tempat pemungutan suara pemilihan Ketua RT 10 Minomartani disambut panitia pemilihan dengan sebaik mungkin, baik saat daftar ulang dan menerima surat suara,” ungkapnya.
Saat mencoblos di bilik suara yang tertutup, pemilih akan mencoblos sesuai hati nurani/kemantapan masing-masing. Lalu, adanya tahapan mencelupkan jari di tinta ada simbol tersendiri.
Yakni, sebagai simbol partisipasi aktif dalam berdemokrasi. Sehingga kegiatan tersebut juga menjadi suatu pembelajaran politik di lingkungan paling dasar.
Jadi, bukan sekadar kegiatan memilih Ketua RT, namun juga sebagai salah satu upaya menumbuhkan budaya demokrasi dari lingkungan terkecil, yakni tingkat RT 10 Minomartani.
“Kalau kita bisa belajar memilih secara benar sejak dari RT, maka akan lebih siap saat memilih pemimpin di level yang lebih tinggi," ungkapnya.
Baca Juga: Pasar Klithikan Pakuncen Mati Suri, Pedagang Diminta Konsisten Jual Barang Loak dan Antik
Ditambahkan Hartoyo, lima calon Ketua RT 10 Minomartani terdiri dari Ega Kuspiyanto, Supanto, Reni Nurani, Susanto dan Yuliantoro. Suasana kompetisi terasa sehat dan penuh semangat.
Adapun jumlah total warga terdaftar dalam daftar pemilih sebanyak 120 warga dan sebanyak 116 di antaranya hadir serta menggunakan hak pilihnya.
Setelah penghitungan suara, akhirnya Supanto meraih suara terbanyak dan menjadi Ketua RT 10 Minomartani periode 2026–2031. Artinya pula, Supanto menjadi Ketua RT setempat menggantikan Suhartoyo.
