Pencairan Bansos Kebencanaan di Karanganyar Kini Lebih Singkat, dari 6 Bulan Menjadi 2 Bulan

photo author
- Rabu, 1 Januari 2025 | 13:15 WIB
Pj Bupati Karanganyar Timotius Suryadi memberikan bansos kebencanaan secara simbolis.  (Abdul Alim)
Pj Bupati Karanganyar Timotius Suryadi memberikan bansos kebencanaan secara simbolis. (Abdul Alim)

Sementara itu Kepala Pelaksana Harian BPBD Karanganyar, Hendro Prayitno melaporkan BTT APBD 2024 terpakai Rp448 juta untuk bansos kebencanaan periode September-Desember 2024.

Sebanyak 110 keluarga asal 17 kecamatan berhak menerima bansos itu dengan kategori rumah rusak berat sebanyak 26 KK, rusak sedang sebanyak 19 KK dan rusak ringan sebanyak 65 KK.

Penyebab kerusakan bervariasi mulai kebakaran, longsor dan dampak angin puting beliung.

"Bagi kategori rusak ringan berhak Rp750.000-Rp1.500.000, rusak sedang Rp4 juta-Rp6 juta dan rusak berat Rp7 juta-Rp10 juta. Uang ini diharapkan meringankan beban korban," kata Hendro.

Baca Juga: Presiden Prabowo Ajak Masyarakat Sambut Tahun Baru 2025 dengan Optimis

Ia mengatakan seluruh relawan di mako induk maupun di wilayah siap menghadapi musim penghujan melalui koordinasi dan ketersediaan SDM serta sarpras.

Sumini, salah satu penerima bansos kebencanaan menceritakan kebakaran dapur rumahnya pada 10 September 2024 lalu.

Warga Plosokerep, Ngringo Jaten ini sampai dua hari mengungsi.

Baca Juga: Data Kejaksaan Agung, total kerugian negara akibat dugaan korupsi pada 2024 mencapai Rp310,61 triliun

"Kompornya meledak lalu membakar dapur. Sampai empat truk damkar memadamkan. Ke depan lebih berhati-hati menyalakan kompor," kata wanita lanjut usia ini. *

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X