HARIAN MERAPI - Rumah Singgah Pasien Muhammadiyah (RSPM) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) merayakan milad ke-3 melalui kegiatan tasyakuran bertema "Meningkatkan Pelayanan, Menggapai Keberkahan" yang diadakan pada Jumat (8/11/2024).
Acara Milad RSPM DIY ini bertujuan untuk mempererat silaturahmi sekaligus meneguhkan komitmen RSPM dalam memberikan layanan yang optimal bagi masyarakat yang membutuhkan.
Kepala Pengelola RSPM DIY, M Faisal Ma’ruf mengatakan, sejak diluncurkan pada tahun 2021, RSPM telah menjadi oase bagi masyarakat yang membutuhkan tempat singgah saat menjalani perawatan medis di Yogyakarta.
Berlokasi di Jalan Jombor Lor, Kabupaten Sleman, RSPM telah membantu ratusan pasien dari berbagai daerah yang datang untuk berobat, tetapi membutuhkan tempat tinggal sementara.
RSPM ini merupakan bentuk Amal Usaha Muhammadiyah bidang Sosial (AUMSos) pertama yang ada di Indonesia, menyusul pendirian RSPM berikutnya di Gamping, Kabupaten Sleman dan Jakarta.
Meskipun konsep rumah singgah telah ada sebelumnya yakni di Pekanbaru, tetapi tidak dapat bertahan lantaran terkendala biaya operasional.
Di samping itu, amal usaha ini juga belum mendapatkan bantuan support dari pemerintah dikarenakan RSPM belum mengantongi ijin dari Dinas Kesehatan, maupun Dinas Sosial.
Baca Juga: Jelang laga lawan Jepang dan Arab Saudi, Erick nyatakan rumput SUGBK dalam kondisi terbaik
“Karena layanan kami semuanya gratis, jadi sulit untuk operasionalnya. Dan RSPM ini belum tahu masuknya ke klinik atau sosial. Kalau klinik kita tidak ada dokter dan perawat, meskipun melayani orang sakit," kata Faisal.
"Kalau Dinsos di sana belum ada prosesur rumah singgah, adanya rumah singgah anak jalanan. Saya rasa sebenarnya RSPM bisa masuk di keduanya,” lanjutnya.
Faisal menyampaikan, RSPM menonjol dengan komitmennya sebagai lembaga yang didukung penuh oleh Muhammadiyah, berupaya menciptakan ruang yang nyaman dan aman bagi pasien serta keluarga yang menemani. Pasiennya pun banyak yang berasal dari luar daerah seperti Kalimantan, Sumatera, dan Jawa Tengah.
Baca Juga: Hati-hati isi BBM dengan memodifikasi tangki motor. Contohnya di Tangerang, 6 orang jadi tersangka
Adapun fasilitas dan layanan yang diberikan meliputi tempat menginap berkapasitas 8-10 orang, transportasi menuju rumah sakit, dukungan logistik makanan sehat, hingga bimbingan spiritual dan psikologi bagi para pasien dan keluarganya.