HARIAN MERAPI - Pemerintah Kota (Pemkot) Salatiga selesai dalam penyediaan tanah untuk keperluan exit tol Pattimura (Tamansari) Salatiga.
Selama 14 tahun Salatiga memperjuangkan terwujudnya exit tom dalam kota Salatiga ini.
Kini bola dan kelanjutan proyek exit tol kota ini sudah ditangan pihak PT Trans Marga Jateng (TMJ).
Rencana dimulainya pembangunan exit tol ini dilakukan sosialisasi di Joglo Kembar Jati Roso milik anggota DPR RI warga Salatiga, M Fadloli di Kauman Kidul Salatiga, Rabu (1/8/2024) lalu.
Baca Juga: Family Gathering MAN 3 Sleman, Momen Penguatan Komitmen dan Muhasabah Diri
Penjabat Walikota Salatiga, Yasip Khasani, menghadiri sosialisasi pembangunan exit tol dan menyampaikan paparan tentang progress pembangunan rump on/off exit dan turn exit tol Tamansari tersebut.
Dari rilis Prokompim Pemkot Salatiga Yasip dalam paparannya menyampaikan bahwa rencana tahapan pembangunan exit tol Pattimura (Tamansari Salatiga) dimulai sejak tahun 2010 atau 14 tahun lalu, membutuhkan tanah (area) @seluas 2.723 meter persegi.
Ada 2 tahapan pembangunan yaitu tahap pertama pembangunan rump on/off exit tol tamansari dan tahap kedua pembangunan turn exit tol Tamansari.
"Semua sudah disediakan dan selesai," katanya.
Baca Juga: Bapanas : Harga beras premium naik tipis, cabai dan daging juga ikutan naik
Sedangkan pengadaan tanah seluas 629m2 milik aset Kabupaten Semarang diadakan dengan cara tukar menukar tanah dengan Pemerintah Kabupaten Semarang yang rencananya selesai pada tahun 2024 ini.
Untuk memenuhi pengadaan lahan, pada tanggal 07 Februari 2024 pemerintah Kota Salatiga mengajukan permohonan pergeseran rekening belanja tahun 2024 dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 100.000.000.
Selanjutnya untuk tahun 2025, alokasi anggaran sebesar Rp. 43.000.000.000 dan tahun 2026 senilai Rp. 17.500.000.000.
"Tugas kami Pemerintah Kota Salatiga sudah sampai di situ, tinggal kami menunggu tindak lanjut dan sebagainya dan sudah masuk di perencanaan kami di tahun 2024, 2025 dan 2026 dan akan di kawal langsung oleh Ketua DPRD dan Walikota Definitif Salatiga," kata Yasip.
Baca Juga: Viral penganiayaan balita di daycare, begini tips memilih tempat penitipan anak yang kredibel
Kepala Bappeda Salatiga, Agung Hendratmiko dihubungi wartawan mengatakan, proses permohonan dan upaya Kota Salatiga untuk mewujudkan exit tol Pattimura sudah cukup lama dari tahun 2010 ( lama).