HARIAN MERAPI - Sebanyak 33 dari total 54 SMP negeri dan swasta pada pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online tahun pelajaran 2024/2025 masih kekurangan siswa baru.
Sebab hingga akhir penutupan PPDB online kuota yang disediakan belum terpenuhi. Sekolah mendapat kesempatan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sukoharjo membuka PPDB offline.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sukoharjo Heru Indarjo, Senin (1/7) mengatakan, PPDB online SMP tahun pelajaran 2024/2025 sudah selesai semua. Tahap 1 dan 2 telah rampung sesuai jadwal masing-masing.
Baca Juga: Israel targetkan komunitas Kristen di Palestina, begini pernyataan Kemenlu
Disdikbud Sukoharjo sesuai jadwal juga telah menutup tahapan PPDB online SMP tahun pelajaran 2024/2025. PPDB online tahun pelajaran 2024/2025 diikuti 54 SMP negeri dan swasta.
Hasilnya diketahui ada 21 sekolah sudah memenuhi kuota siswa baru yang disediakan. Selain itu ada 33 sekolah belum mampu memenuhi kuota siswa baru yang disediakan.
Untuk sekolah yang sudah mampu memenuhi kuota siswa baru maka wajib menutup tahapan PPDB tahun pelajaran 2024/2025.
Sekolah selanjutnya tinggal melaksanakan tahapan berikutnya dan menunggu jadwal tahun pelajaran 2024/2025 dimulai.
Baca Juga: Bek Sayap Rizky Dwi Jadi Rekrutan Pertama Persis Solo
Sekolah yang sudah mampu memenuhi kuota siswa baru juga harus memastikan calon siswa baru melakukan daftar ulang.
Dengan demikian maka calon siswa baru tersebut menjadi sah menjadi siswa baru di sekolah dan tinggal mengikuti kegiatan belajar mengajar.
Sedangkan bagi 33 sekolah yang belum mampu memenuhi kuota siswa baru maka mendapat kesempatan membuka PPDB offline.
Baca Juga: Gempa di Selatan Jabar Dipicu Aktivitas Lempeng Indo-Australia, Ini Penjelasan BMKG
Tahapan tersebut dimulai sejak PPDB online SMP ditutup hingga kuota siswa baru sudah terpenuhi atau saat tahun pelajaran 2024/2025 dimulai.
