Dinkes Kota Yogyakarta Ungkap Temuan Lima Kasus Positif COVID-19

photo author
- Rabu, 20 Desember 2023 | 06:00 WIB
Ilustrasi - COVID-19.  (ANTARA/HO-Kemenkes)
Ilustrasi - COVID-19. (ANTARA/HO-Kemenkes)

HARIAN MERAPI - Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta mengungkapkan temuan lima kasus baru positif COVID-19 di wilayah setempat setelah sekian lama tidak ada kasus tersebut usai pandemi COVID-19 berakhir.

"Lima positif, tetapi tidak berat. Hanya merasa bergejala, kemudian dia periksa," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta Emma Rahmi Aryani seperti dilansir dari Antara di Yogyakarta, Selasa.

Menurut Emma, lima orang terkonfirmasi positif COVID-19 yang seluruhnya warga Kota Yogyakarta itu tidak menjalani perawatan di rumah sakit.

Baca Juga: Pekan ini, kasus positif COVID-19 di Jakarta mencapai 200 orang per hari. Jangan khawatir, isoman saja cukup

Mereka hanya diminta melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing.

"Dahulu 'kan diisolasi karena masa pandemi, dan itu pun yang bergejala berat. Paling tidak, dia harus pakai masker," terangnya.

Berdasarkan data Dinkes Kota Yogyakarta per 19 Desember 2023, lima orang itu terdiri atas perempuan berusia 42 tahun dengan riwayat melakukan skrining, berikutnya perempuan berusia 28 tahun dengan riwayat perjalanan, dan laki-laki berusia 39 tahun dengan riwayat alasan lain.

Berikutnya berjenis kelamin perempuan berusia 22 tahun dengan riwayat perjalanan, dan laki-laki berusia 55 tahun dengan riwayat perjalanan.

Baca Juga: Ingin ketahui telapak kaki normal atau tidak? Coba jinjitkan kaki anda

Dinkes Kota Yogyakarta, kata Emma, segera melakukan penelusuran terhadap riwayat kontak erat lima orang itu.

"Nanti kita tracing. Dari surveilans kelurahannya akan men-tracing bagi yang bergejala. Terus nanti yang positif akan di-tracing ke rumahnya," ujar dia.

Untuk mengantisipasi lonjakan kasus COVID-19 saat libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, menurut Emma, seluruh fasilitas kesehatan telah melakukan persiapan, termasuk memastikan ketersediaan tempat tidur (bed) di rumah sakit.

"Sudah menyiapkan bed-bed untuk mengantisipasi nanti apabila ada lonjakan kasus, tetapi itu tidak kami harapkan, yang jelas kami tetap siap," ujarnya.

Baca Juga: Jika bagian dalam paha tak nyaman dan nyeri sampai anus, bisa jadi anda mengalami gejala peradangan prostat

Emma meminta masyarakat, khususnya wisatawan yang berkunjung di Kota Yogyakarta, tidak perlu panik dengan temuan kasus baru COVID-19 itu meski tetap meningkatkan kewaspadaan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sutriono

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X