SLEMAN, harianmerapi.com – Penikmat atau penggila masakan dengan cita rasa pedas datang dari berbagai kalangan. Tak memandang tingkat ekonomi sampai jenis kelamin.
Ketika ingin berwisata kuliner, tak jarang mereka mencari referensi dahulu di mana saja yang menyediakan masakan dengan cita rasa pedas.
Salah satu masakan bercita rasa pedas, yaitu udang sambal bledek. Masakan ini antara lain disediakan di Lokasi kuliner Kedai AA yang berada di sebrang kantor Kalurahan Ambarketawang Gamping Sleman.
Meski saat ini harga lombok sedang mahal, namun pemilik usaha setempat tak menaikkan harga maupun mengurangi kualitas masakan udang sambal bledek.
Baca Juga: Gunung Merapi Masih Siaga, Sultan Minta Jalur Evakuasi Dipersiapkan
“Yang jelas masakan ini rasanya sudah pedas, tapi kalau konsumen ingin menambah lomboknya lagi mislanya sampai 10 atau belasan lombok, boleh juga,” papar Tupadiyono, pemilik lokasi kuliner setempat, baru-baru ini.
Menurutnya, jika konsumen merasa senang dan puas, pihaknya pun senang. Diharapkan yang belum menjadi pelanggan, bisa menjadi pelanggan.
Jenis udang yang digunakan untuk masakan tersebut, sebutnya, termasuk udang laut. Cara memasaknya pun tak rumit.
Bagian kulitnya sudah dibuang, tinggal daging lalu dicuci bersih. Selanjutnya membuat bahan sambal, yakni mirip dengan sambal matah.
Baca Juga: Rumdin Ketua DPRD Salatiga Senilai Rp 2,2 Miliar Bernama ‘Rumah Rakyat Setuju' Ternyata ini Maknanya
Bumbu-bumbunya cukup dirajang kecil-kecil atau tipis-tipis, antara lain ada bawang putih, bawang merah, daun jeruk purut, loncang, bawang bombay, lombok dan serai.
“Bumbu-bumbu ini tak perlu ditumbuk halus tapi cukup dirajang saja. Lalu dimasak tumis sampai muncul aroma harum dan diangkat dahulu dari wajan tempat memasak,” urai Tupadiyono.
Setelah itu, udang juga digoreng dengan sedikit minyak sampai matang. Cirinya seperti sudah berubah warna dan teksturnya berbeda dibanding saat masih mentah.
Selanjutnya bumbu-bumbu tadi dimasukkan lagi dan diaduk-aduk merata. Tak ketinggalan masih ditambah bumbu lain, misalnya garam dan gula. Bahkan diberi sedikit minyak wijen dan minyak ikan.
Baca Juga: PSIM Vs Dewa United di Babak 8 Besar Liga 2, Seto Tak Gentar Taktik Khusus Kas Hartadi
