HARIAN MERAPI - Kisah pengalaman horor, diteror kuntilanak dari Kerkof Temanggung 1
Kami pulang menjelang Isya saat hujan rintik-rintik.
Saat itulah awal kejadian yang kualami di hari-hari berikutnya.
Kerkof Temanggung, sekilas tempat ini adem nan asri, teringat 10 tahun silam waktu lewat sini.
Hari itu, agak mendung, sehabis solat Magrib aku dan adik ipar memaksakan diri untuk makan bakso uleg Temanggung yang melegenda.
Mas Andri saat itu belum pulang kerja, maklum kerja di bank selalu lembur menjelang libur.
Nikmatnya bakso uleg membuat sampai tidak sadar suasana alam mulai mendung kemudian hujan.
Adik ipar hanya membawa 1 mantel.
Entah bagaimana, mas Andri datang menyusul ke warung bakso tersebut tepat menjelang lsya.
Ade pulang duluan, aku bersama mas Andri berlindung di mantel batmannya.
Jalan satu-satunya menuju rumah adalah lewat kerkof.
Suasana saat itu agak sepi, hanya terdengar rintik hujan mengenai mantel.
Tiba-tiba, “Aha ha ha ha ha hah” suara sangat nyaring dan jelas di kupingku, aku sampai bergumam, siapa sih cewek kok ketawa sampai segitunya.