Kisah kembang desa Gunung Penanggungan, ditinggal pergi prajurit Majapahit saat hamil, dianggap mencemarkan

photo author
- Sabtu, 8 Oktober 2022 | 10:40 WIB
 Kisah kembang desa Gunung Penanggungan, ditinggal pergi prajurit Majapahit saat hamil, dianggap mencemarkan  (Pramono Estu)
Kisah kembang desa Gunung Penanggungan, ditinggal pergi prajurit Majapahit saat hamil, dianggap mencemarkan (Pramono Estu)

Baca Juga: Lima cara melindungi diri dari godaan syaitan, di antaranya membaca Ayat Kursi

Konon nantinya anak Nyai Ambar Wangi inilah yang mampu menggantikan kedudukan raja di Majapahit, karena keturunan seorang prajurit yang perkasa Banyak Klentheng meskipun tidak dinikah secara resmi.

Tentu saja hal ini setelah mendapat gemblengan dari ibunda Nyai Ambar Wangi, yang gagah perkasa. (Oleh: Ki Sabdo Dadi) *

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Cerita misteri saat pentas malam pelepasan mahasiswa KKN

Sabtu, 13 September 2025 | 22:00 WIB
X