Meski ular yang saya lindas itu cuma kecil, tetapi menjadikana lebih berhati-hati lagi, sebab menabrak seekor ular menjadi sebuah sinyal yang lebih buruk lagi.
Ketika masuk Delanggu, perjalanan saya menjadi aneh karena ada sebuah motor yang jalannya selalu berendeng di sebelah kanan saya.
Baca Juga: Kisah apartemen dan wanita bernama azl 3: Sering dipukuli ayah, akhirnya meninggal karena over dosis
Kalau saya berjalan agak ke tengah, motor itu sepertinya memerintahkan saya untuk ke pinggir.
Ketika saya menoleh, saya tidak pangling motor itu serupa dengan miliki teman saya yang sudah meninggal.
Namun pengendaranya mengenakan helm cakil yang amat rapat.
Baca Juga: Mengerikan, anak-anak pada meninggal setelah makan daging pemberian, ternyata untuk tumbal pesugihan
Sebelum masuk Klaten saya mampir di sebuah angkringan untuk minum kopi agar badan menjadi hangat.
Agak lama juga saya nongkrong di situ.
Saya kemudian mendapat khabar, malam itu juga beberapa menit setelah saya masuk Klaten, telah terjadi kecelakaan mengerikan di Delanggu.
Memakan korban jiwa segala.
Saya lalu berpikir, siapa sebenarnya pengendara motor yang jalannya selalu berendeng di sebelah kanan saya itu?
Apakah dia makhluk halus yang bak hati untuk menuntun perjalanan saya agar selamat dan aman di perjalanan.
