Sudah jadi roh halus masih cemburu 1: Pembuatan sinetron di Pantai Senggigi berhenti karena sutradara pergi

photo author
- Sabtu, 3 September 2022 | 21:10 WIB
Ilustrasi sudah jadi roh halus masih cemburu 1: Pembuatan sinetron di Pantai Senggigi berhenti karena sutradara pergi (Pramono Estu)
Ilustrasi sudah jadi roh halus masih cemburu 1: Pembuatan sinetron di Pantai Senggigi berhenti karena sutradara pergi (Pramono Estu)

Ingatan ini menghentak pikiran Kinanti, kemana Dimas pergi?

Dimas adalah sutradara dalam pembuatan sinetron ini.

Baca Juga: Horor Kembang Laruk bagian 14: Ketika pendakian semakin janggal dan mereka disesatkan sesuatu

Tetapi saat-saat seperti ini pasti semua kru mengalami shock.

Seketika itu juga, tiba-tiba pikirannya melayang jauh, bagaimana jika pembuatan film ini dilanjutkan di tempat lain.

Pantai Kuta, di Bali misalnya. Ah, lagi-lagi Kinanti tak mampu menjawabnya.

Kemungkinan terburuk, pembuatan sinetron ini harus dilupakan untuk selamanya.

Komang Ayu Putri pernah bercerita kepada Kinanti, di beberapa pantai selatan di Indonesia biasanya tiap tahun dilakukan acara ritual.

Acara ini, sebuah kepercayaan mendarah-daging bagi turun-temurun, yang dianggap sebagai bagian adat yang harus dijaga.

Baca Juga: Percaya tidak percaya, benarkah apa yang dikatakan tukang urut, bahwa ada harimau di dalam tubuh Melati?

Kinanti tersenyum di kamarnya, apakah karena ia telah terbiasa hidup di keramaian ibukota, hingga tak pernah berpikir seperti yang diceritakan kawannya itu.

Kalau melihat silsilah keluarga, sebetulnya orang tua Kinanti berasal dari sebuah desa terpencil di Jawa Tengah.

Hanya karena garis nasib orang-tuanya, sehingga mulai lahir hingga ia besar, hidup di kota metropolis.

Hanya satu beban yang ada dalam pikiran Kinanti, ia ingin segera bertemu dengan sutradara.

Entah mengapa, Kinanti merasa begitu bahagia bila dekat bersama Dimas.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Cerita misteri saat pentas malam pelepasan mahasiswa KKN

Sabtu, 13 September 2025 | 22:00 WIB

Cerita misteri gendruwo ikut ronda mahasiswa KKN

Sabtu, 13 September 2025 | 21:00 WIB
X