harianmerapi.com - Bu Siwi adalah janda muda. Tiba-tiba sosok lelaki muda, tampan, dan wangi, menyambanginya.
Padahal janda muda paruh baya yang cantik itu tidak mengenalnya sama sekali. Namun, sosok lelaki tampan tersebut seperti telah lama mengenal siapa bu Siwi.
Pada kedatangannya yang kesekian kalinya, tanpa rikuh-pekewuh lelaki tampan tersebut ngajak kawin dengan Bu Siwi.
Baca Juga: Ramadhan Mendidik Jiwa Sabar
Ajakan itu tak hanya sekali. Namun berulang kali. Tiga malam lalu dia datang menyambangi Bu Siwi lagi. Dan memohon lagi.
“Aku sudah nggak tahan, Bu...”, ujarnya sambil menggandeng tangan janda muda cantik tanpa anak tersebut ke kamar pribadinya.
Bu Siwi menolak. Namun dengan nekatnya, Bu Siwi didorong naik ke ranjang. Diajak berbuat mesum layaknya pasangan suami-istri.
Beruntung, Bu Siwi masih memegang teguh akal sehatnya. Sosok lelaki itu didorong kuat-kuat keluar kamar.
“Oke, hari ini aku tidak berhasil. Minggu depan aku datang lagi,” ucap lelaki tersebut yang dalam sekejap hilang ditelan gelapnya malam.
Baca Juga: Petung Jawa Weton Senin Pahing 11 April 2022, Kekuatan Ada di Jari Tangan Punya Bakat Serba Bisa
Pagi harinya Bu Siwi menceriterakan kejadian tersebut kepada Bu Tarti, adik iparnya. Bu Siwi sadar jika sosok lelaki tersebut adalah makhluk halus, gendruwo.
“Gampang, Mbak mengatasinya,” ujar Bu Tarti, yang tetangganya juga pernah diusili gendruwo.
Janda cantik itu pulang dengan membawa solusi cespleng. Sesampai di rumah, dia membuat sambel lombok rawit cukup banyak.
Sesuai petunjuk adik iparnya, semangkuk sambel itu disiapkan di meja sebelah ranjangnya.
Sosok lelaki tampan tersebut memenuhi ucapannya. Seminggu kemudian datang lagi menemui Bu Siwi. Tanpa sepengetahuan “tamu”- nya, Bu Siwi telah menyiapkan segala sesuatunya.
