Tetenger Makam RAy Kleting Kuning 1: Putri Sri Susuhunan Amangkurat Agung dari Istri Mas Ayu Mayangsari

photo author
- Senin, 4 April 2022 | 20:30 WIB
                         Dra. GRAy. Koes Moertiyah memberikan sambutan pada acara Nyadran.       (Dokumen Amat Sukandar)
Dra. GRAy. Koes Moertiyah memberikan sambutan pada acara Nyadran. (Dokumen Amat Sukandar)

harianmerapi.com - Pengageng Lembaga Dewan Adat Karaton Surakarta Hadiningrat, Dra. GRAy. Koes Moertiyah Wandansari M.Pd, telah menandatangani ‘tetenger’ untuk memuliakan dan mengesahkan makam RAy. Klething Kuning,

Hal itu terjadi pada acara Nyadran di desa Pucanganom Kecamatan Srumbung Kabupaten Magelang, Selasa Wage tanggal 25 Ruwah 1955 Alip atau 29 Maret 2022 Masehi.

Dalam pengesahan ‘tetenger’ itu Gusti Moeng didampingi oleh para sentana darah dalem, abdidalem dan kawuladalem.

Baca Juga: Pengalaman Mistis Siswi Korban Kebakaran Ruang Laboratorium Sekolah Ingin Berkenalan dengan Guru Baru

Selama ini makam yang berada di kompleks makam desa Pucanganom tersebut telah dirawat dan dimuliakan oleh warga masyarakat desa setempat.

Acara utama Nyadran membaca doa Tahlil bersama. Siraman rohani oleh KRT Habib Umar Yahya Pujonagoro, salah satu anggota Dewan Penasehat Paguyuban Kawula Karaton Surakarta Kabupaten Magelang (Pakasa) Kabupaten Magelang.

Acara ini diawali dengan kirab ubarampe sesaji dan gunungan hasil bumi dari dusun Pucanganom ke kompleks makam.

Acara Nyadran ini dilaksanakan tanpa meninggalkan protokol kesehatan. Para peserta Nyadran diwajibkan memakai masker.

Baca Juga: Pemimpin yang Zalim 19: Perubahan Rencana Jahat, Memanfaatkan Video Mesum untuk Melakukan Aksi Pemerasan

Siapakah RAy. Kleting Kuning yang juga disebut RAy. Brungut atau RAy. Pucang?

Menurut catatan yang ada pada R. Ng. Edi Supriyanto Hadiprojo, salah seorang anggota Dewan Penasehat Paguyuban Kawula Karaton Surakarta Kabupaten Magelang disebutkan, menurut silsilahnya Sultan Agung Hanyakrakusuma mempunyai isteri Ratu Wetan putri dari Tumenggung Upasanta, Bupati Batang.

Beliau mempunyai putra yang salah satunya adalah Sri Susuhunan Amangkurat Agung yang menjadi Sultan Mataram pada tahun 1646 – 1677.

RAy Kleting Kuning adalah putri dari Sri Susuhunan Amangkurat Agung dari isteri Mas Ayu Mayangsari. RAy. Klething Kuning diperisteri oleh Harya Sindureja, Pepatih Karaton Kartasura.

Baca Juga: Hantu Penunggu Kantor Veteran 2: Menyapa dengan Menepuk Pundak, Rasanya Seperti Terkena Aliran Listrik

Mas Ngabehi Bardi Projo Susetyo, mantan Kepala Dusun Pucanganom yang juga anggota Pengurus Paguyuban Kawula Karaton Surakarta Kabupaten Magelang, Seksi
Sejarah dan Peninggalan mengungkapkan, warga masyarakat desa Pucanganom merawat makam Ray.

Kleting Kuning seperti yang dilakukan para sesepuh desa ini. Semula cungkup makamnya hanya berdinding anyaman bambu (gedhek) dan sangat sederhana.

Pada tahun 1986 dengan dana gotong royong warga desa Pucanganom memperbaiki cungkup tersebut dengan membangun yang lebih baik, berdinding tembok dan berlantai keramik.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Cerita misteri saat pentas malam pelepasan mahasiswa KKN

Sabtu, 13 September 2025 | 22:00 WIB
X