kearifan

Keris Tangguh Entho-entho 2: Hanya Empu Entho Wayang yang Mampu Mewariskan Keahliannya pada Keturunan

Senin, 17 Januari 2022 | 12:00 WIB
Seorang raja sangat mengandalkan keahlian empu dalam membuat keris pusaka. (Ilustrasi Pramono Estu)

harianmerapi.com - Ahli pembuat keris atau empu merupakan sosok yang dihormati di kalangan kerajaan. Namun keberadaan empu tidak lantas abadi, karena bisa saja suatu saat kelak tergerus oleh waktu dan tak memiliki pewaris.

Sejarah membuktikan bahwa keahlian seorang empu belum tentu bisa diwariskan pada keturunan. Seperti contohnya keahlian Empu Rajekwesi dan Empu Lobang ternyata tak ada penerusnya.

Karena itu, terputus sudah keturunan kedua empu itu. Tinggal Empu Entho Wayang yang mempu mengembangkan keahliannya dan dilanjutkan oleh anak cucu keturunannya hingga sekarang ini.

Baca Juga: Cerita Horor Lelaki Hidung Belang Kena Batunya Ketika Kenalan dengan Janda Muda Ternyata Penghuni Makam Desa

"Hanya simbah Empu Entho Wayang yang tetap bertahan dan hingga saat ini masih diteruskan oleh keturunannya melanjutkan Tangguh Entho-entho yang menjadi khas kejayaan kasultanan Yogyakarta," kata Empu Sungkono Arumbrojo, salah satu pewaris di rumahnya di Seyegan.

Menurut Empu Sungkowo Arumbrojo yang merupakan generasi ke-17 dari Empu Supa Majapahit ini, seorang empu memiliki nilai strategis dalam sebuah kerajaan, terkait dengan karya senjata dan pusaka.

Sebuah kerajaan akan memiliki pamor yang disegani oleh kerajaan lain ketika memiliki pusaka-pusaka andal hasil karya dari para empu ternama.

Karya karya Empu misuhur seperti keris Sengkelat, Nogososro Sabuk Inten, keris Joko Piturun, Keris kiai Kopek hingga saat ini masih menjadi bagian dari pusaka kraton.

Baca Juga: Lima Ujian yang Dihadapi Hidup Orang Beriman

Sungkono mengakui, tidak selamanya kejayaan para empu mampu melawan bergulirnya waktu. Begitu juga dengan kejayaan tangguh Entho-entho, kini pun mengalami masa suram, setelah Sultan Hamengku Bowono IX surut.

Akhir kekuasaan HB IX menandai terputusnya hubungan antara generasi penerus Empu Supa Winangun dengan kraton.

Semasa HB IX menurut Empu Sungkowo, hubungan tradisi antara ayahnya Empu Jeno Arumbrojo dengan HB IX masih terjalin baik. Beberapa kali begitu seingat suami Dwi Nuraini ini, Sultan HB IX memesan untuk dibuatkan sejumlah keris. (Ditulis: Teguh) *



Tags

Terkini

Cerita misteri saat pentas malam pelepasan mahasiswa KKN

Sabtu, 13 September 2025 | 22:00 WIB