"Terima kasih perhatiannya selama ini. Terima kasih juga sudah menyumbangkan dara untuk menyelamatkan nyawaku."
"Tapi ada satu hal yang perlu saya sampaikan agar hatimu bisa lebih tenang," kata Jimat yang kemudian berhenti sejenak untuk bernafas panjang.
Baca Juga: Sebagian besar wilayah di Indonesia berpotensi alami hujan lebat hari ini, berikut prakiraan BMKG
"Saya minta maaf karena selama ini telah menyusahkan banyak orang. Terutama atas kematian Bu Lola dan Sunti," kata Jimat lirih.
Mendengar nama Bu Lola dan Sunti disebut Jimat, Salendro merasa tersengat.
Benar dugaannya, Jimat terlibat dalam dua kasus pembunuhan itu dan sekarang sepertinya ia akan mengakuinya.
"Mungkin semua ini merupakan hukuman setimpal untukku. Dan sepertinya sudah tidak ada waktu lagi untuk menebus dosa," kata Jimat yang sepertinya sudah kelelahan karena bicara agak lama. (Bersambung) *