Kunci Doa Cepat Dikabulkan Menurut Ustadz Adi Hidayat, Ibadah Harus Tepat Waktu

photo author
- Senin, 4 Oktober 2021 | 15:59 WIB
Ustadz Adi Hidayat (Foto: Tangkapan layar Youtube Adi Hidayat Official)
Ustadz Adi Hidayat (Foto: Tangkapan layar Youtube Adi Hidayat Official)

JAKARTA,harianmerapi.com-Terkadang kita merasa sudah banyak berdoa kepada Allah namun doa tak dikabulkan. Padahal, semua doa didengar dan direspons oleh Allah SWT. Lantas, apa penyebab doa kita belum dikabulkan. Ustadz Adi Hidayat berusaha memberi solusi.

"Di antara hal yang terpenting yang Allah anugerahkan kepada hamba beriman adalah kemampuan berdoa. Doa untuk ketenangan jiwa juga perangkat mengikat antara hamba dengan Khalik. Dengan keterikatan itu hal yang dibutuhkan hamba dipenuhi Allah," ujar Ustad Adi Hidayat saat membuka tausiah di kanal Youtube Adi Hidayat Official yang dilihat Senin (4/10/2021).

Ustadz Adi Hidayat kemudian merujuk pada Surah kedua Albaqarah ayat 186 yang memberikan kriteria percepatan pengabulan doa. "Sifat doa itu sepanjang hamba memohon, Allah pasti mengetahui. Tak ada doa yang tak didengar. Tak ada doa yang tak direspons," tambah Ustadz Adi Hidayat.

Dia kemudian merujuk pada Surah Albaqarah tadi. Yakni Allah memberi penegasan jika ingin doa dikabulkan, maka bersamaan dengan permohonan itu, bergegas pula setiap hamba segera respons dan jawab seruan atau perintah Allah.

Sebab hak selalu bersanding kewajiban. "Hak kita untuk memohon kepada Allah dan kewajiban Allah untuk memberikan jawaban dan kemudahan," ujar Ustadz Adi Hidayat.

Namun, semua itu harus berjalan seimbang. Artinya jika ingin doa dikabulkan, pemenuhan kewajiban menjadi skema utama dan syarat paling dasar.

"Boleh jadi kita banyak menuntut kepada Allah, namun ketika panggilan salat tiba, sebagian abai atau ditunaikan dengan seadanya bahkan asal-asalan," ujar ustadz Adi Hidayat. Untuk itu jika ingin doa segera direspons, kita harus cepat memenuhi semua kewajiban dari Allah SWT.*

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Herbangun Pangarso Aji

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Refleksi NgaSSo: dari Anak Sapi Emas ke Dewa Uang

Minggu, 19 Oktober 2025 | 06:52 WIB

Adam Turun ke Bumi, Hukuman atau Rahmat?

Sabtu, 27 September 2025 | 19:35 WIB

Kenapa Sulit Khusyuk dalam Shalat?

Sabtu, 13 September 2025 | 19:05 WIB

Bulan Muharam bulan istimewa bagi umat islam

Rabu, 25 Juni 2025 | 06:56 WIB
X