mimbar

Sikap qana'ah memiliki arti merasa cukup atau rela menerima, ini lima manfaat bagi yang dapat menjalaninya

Jumat, 11 Agustus 2023 | 17:00 WIB
Dr. H. Khamim Zarkasih Putro, M. Si. (Dokumen Pribadi)

HARIAN MERAPI - Sikap qana'ah secara bahawa memiliki arti merasa cukup atau rela menerima atas apa yang diberikan atau karunia dari Allah SWT.

Berikut ini lima manfaat bagi umat manusia yang dapat menjalaninya dengan benar. Yang mana salah satunya bisa menjadi orang yang beruntung.

Sifat qana’ah juga sering dikaitkan dengan sikap lapang dada yang dimiliki seseorang. Orang yang memiliki sifat qana’ah sungguh terpuji.

Baca Juga: DPAD DIY Sosialisasi dan Pendampingan Pengelolaan Arsip diikuti Pamong Kalurahan Tuksono Sentolo Kulonprogo

Makanya Nabi Muhammad Shallallahu‘alaihi Wa Sallam minta dalam doa beliau sifat qana’ah (selalu merasa cukup) seperti dalam doa berikut:

“Ya Allah, aku meminta kepada-Mu petunjuk (dalam ilmu dan amal), ketakwaan, sifat ‘afaf (menjaga diri dari hal yang haram), dan sifat ghina’ (hati yang selalu merasa cukup atau qana’ah).” (HR. Muslim).

Qana’ah adalah sifat baik yang harus dimiliki oleh setiap umat muslim. Bukan tanpa alasan, ternyata menerapkan sifat qana’ah mampu memberikan berbagai macam manfaat bagi siapa pun yang menjalankan.

Manfaat ini tentu sangat berguna untuk kebaikan dunia dan di akhirat.  Beberapa manfaat qonaah adalah sebagai berikut:

Pertama, mendapatkan dunia seluruhnya. Dari ’Ubaidillah bin Mihshan Al-Anshary
Radhiyallahu ‘Anhu, dari Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi Wa Sallam, beliau bersabda,

Baca Juga: Mbok Roes, Calon Pramugari Batal Terbang, Kini Sukses Merintis Berjualan Soto Bening di Salatiga

“Barangsiapa di antara kalian mendapatkan rasa aman di rumahnya (pada diri, keluarga dan masyarakatnya), diberikan kesehatan badan, dan memiliki makanan pokok pada hari itu di rumahnya, maka seakan-akan dunia telah terkumpul pada dirinya.” (HR. Tirmidzi).

Dalam hadits lain: Dari Abdullah bin Amr, Rasulullah SAW bersabda, “Sungguh sangat beruntung orang yang telah masuk Islam, diberikan rizki yang cukup dan Allah mengaruniakannya sifat qana’ah (merasa puas) dengan apa yang diberikan kepadanya.” (HR. Muslim).

Kedua, menjadi orang yang beruntung. Dari ‘Abdullah bin ‘Amr bin Al ‘Ash Radhiyallahu ‘anhuma, Rasulullah Muhammad Shallallahu‘alaihi Wa Sallam bersabda,

“Sungguh sangat beruntung orang yang telah masuk Islam, diberikan rizki yang cukup dan Allah mengaruniakannya sifat qana’ah (merasa puas) dengan apa yang diberikan kepadanya.” (HR. Muslim).

Ketiga, mudah bersyukur. Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah
Shallallahu‘alaihi Wa Sallam bersabda,

Halaman:

Tags

Terkini

'Ke-Empu-an' perempuan dalam Islam

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:00 WIB

Doa-doa mustajab dalam Al-Quran dan Al-Hadits

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:00 WIB

Pesan-pesan Al-Quran tentang menjaga kesehatan jiwa

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tasamuh dalam beragama

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:00 WIB

Keutamaan membaca dan tadabbur Al-Quran

Selasa, 16 Desember 2025 | 17:00 WIB

Manajemen hati untuk raih kebahagiaan sejati

Senin, 15 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tujuh kunci masuk ke dalam pintu Surga-Nya

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:00 WIB

Peran orang tua dalam pembentukan generasi berkualitas

Sabtu, 13 Desember 2025 | 17:00 WIB

Lima pinsip dasar perlindungan HAM dalam Islam

Kamis, 11 Desember 2025 | 17:00 WIB

Keutamaan berlomba-lomba dalam kebaikan dan ketakwaan

Rabu, 10 Desember 2025 | 17:00 WIB

HAM dalam perspektif Islam

Selasa, 9 Desember 2025 | 17:00 WIB

Membangun keluarga samara dalam Al-Quran dan Sunnah

Sabtu, 6 Desember 2025 | 17:00 WIB

Sepuluh sifat istri shalehah pelancar nafkah suami

Kamis, 4 Desember 2025 | 17:00 WIB

Rahasia keberhasilan dakwah Nabi Muhammad SAW

Sabtu, 29 November 2025 | 17:00 WIB

Sembilan kekhasan dan keunikan masa remaja

Jumat, 28 November 2025 | 17:00 WIB