Pertama, mengadakan pengajian keluarga: mengadakan pengajian keluarga secara rutin untuk
membahas topik-topik agama dan meningkatkan pengetahuan tentang Islam.
Kedua, dengan diskusi agama: mengadakan diskusi agama dan pengetahuan tentang Islam
dalam keluarga untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang agama.
Ketiga, membaca Al-Qur'an bersama: membaca Al-Qur'an bersama sebagai keluarga untuk
meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang agama.
Keempat, mengajarkan nilai-nilai Islam: mengajarkan nilai-nilai Islam dan pengetahuan
tentang agama kepada anak-anak untuk membantu mereka tumbuh menjadi individu yang beriman dan berakhlak baik.
Kelima, menjadi contoh perilaku: menjadi contoh perilaku yang baik dan islami dalam
keluarga untuk mempengaruhi anak-anak dan anggota keluarga lainnya.
Keenam, mengadakan kegiatan keagamaan: mengadakan kegiatan keagamaan seperti shalat
berjamaah, puasa sunnah, dan lain-lain untuk meningkatkan kesadaran dan pengamalan agama dalam keluarga.
Ketujuh, menggunakan media yang efektif: menggunakan media efektif seperti buku, video,
dan aplikasi untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran tentang agama dalam keluarga.
Kedelapan, mendatangkan/mengundang ustadz atau ulama: mengundang ustadz atau ulama
untuk memberikan ceramah atau pengajian dalam keluarga untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran tentang agama.
Dengan melakukan dakwah keluarga, kita dapat membangun keluarga yang islami dan
memiliki nilai-nilai keimanan yang kuat. Inshaa Allah! *
Penulis : Dr. H. Khamim Zarkasih Putro, M. Si.
Dosen Program Magister dan Doktor FITK UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta,
Ketua Dewan Pendidikan Kota Yogyakarta,
Dewan Penasehat Paguyuban Keluarga Sakinah Teladan (KST) Provinsi DIY,
Ketua Keluarga Alumni Sekolah Pascasarjana UGM (KAPASGAMA),