Sangat terkenal, soal kekayaannya, tidak perlu dipertanyakan, Sri terkejut mengetahui siapa perempuan sepuh itu.
Baca Juga: PWI Kutuk Kekejian Israel atas Pembunuhan Wartawan Palestina, Desak Penyelidikan Independen
Namanya, Kembang Krasa, meski itu hanya sebuah gelar, namun Sri tahu maknanya. Artinya Bunga Krasa.
Bunga yang wanginya sudah sedari dulu melegenda, sebelum ditumpas, untuk menyingkirkan balak di atas Gunung I***.
Legenda yang terjadi, saat bangsa lelembut masih mendiami Tanah Jawa.
Semua orang di sini tahu cerita itu, Sri hanya tertunduk, ia masih sangat segan menatap wanita itu.
“Angkaten sirahmu Ndok, ra usah wedi ngunu, mbah iki wis tuwek, ra usah hormat koyo ngunu (Angkat kepalamu Nak, jangan takut seperti ini, nenek ini sudah tua, tidak perlu sehormat itu),”
Baca Juga: Penyanyi Britney Spears Alami Keguguran, Umumkan Kabar Tragis Bersama Tunangannya
Sri hanya mengangguk, ia tidak membuang rasa segannya, seperti yang diperintahkan, lalu.
Mbah Krasa mulai mengajukan beberapa pertanyaan yang sama, soal hari lahir, weton, penanggalan.
Pertanyaan yang Sri bingung bagaimana menjawabnya, sampai wanita itu menyentuh tangan Sri.
“Ndok, gelem kerjo ambek mbah (Nak, mau kerja sama nenek),”
Sri mengangguk, “Jalok piro bayaranmu sak wulane (Minta gaji berapa sebulan),”
Baca Juga: Kejadian Mistis Setelah Kencing Sembarangan di Perbatasan Jabar dan Jateng yang Dikenal Wingit
Sri bingung menjawabnya, kemudian, “700 ewu Mbah, nek saget,” Sri gugup, berharap tidak salah berkata.