Sewu Dino Bagian 1 : Gadis Itu Bernama Sri

photo author
- Minggu, 15 Mei 2022 | 12:35 WIB
Sewu Dino atau 1.000 Hari, sebuah kisah yang ditulis Simple Man berdasarkan pengalaman seseorang yang terjebak dalam pusaran santet.  (Foto : Twitter @SimpleM81379523)
Sewu Dino atau 1.000 Hari, sebuah kisah yang ditulis Simple Man berdasarkan pengalaman seseorang yang terjebak dalam pusaran santet. (Foto : Twitter @SimpleM81379523)

 

JOGJA, harianmerapi.com - Sewu Dino atau dalam bahasa Indonesia berarti 1.000 Hari, satu cerita viral yang ditulis Simple Man pemilik akun Twitter @SimpleM81379523.

Sewu Dino juga merupakan cerita horor berdasarkan kisah nyata, berdasarkan pengalaman narasumber, yang disampaikan kepada Simple Man.

Sewu Dino menceritakan pengalaman mengerikan dan kelam yang dialami tokoh utamanya, seorang perempuan dengan nama samaran Sri.

Harian Merapi menulis ulang cerita Sewu Dino dengan melansir unggahan Simple Man di akun Twitternya, Agustus 2019.

Baca Juga: Cerita Lucu Sandal Kulit KW Tetap Juga Diembat Maling dan Tak Ada yang Mau Menang Arisan karena .....

Sewu Dino bagian 1: Sri.

-2001-

Suatu sore, di sebuah tempat yang tidak akan mungkin disebut namanya, seorang bapak tengah berbincang dengan anak gadisnya.

Berbincang tetang masa depan, tentang apa yang ini dilakukan, dan tentunya harapan orang tua.

“Yakin, awakmu budal gok ibu kota, kok gak nggolek gok kene ae, idekkan, bekne onok sing butuh (Yakin kamu mau berangkat ke ibu kota, kenapa tidak mencari di sini saja, lebih dekat, barangkali ada yang butuh tenagamu),” kata Bapak.

Sri diam, mencerna perkataan bapak.

Baca Juga: Tim Sepak Takraw Indonesia Optimsis Rebut Emas SEA Games Vietnam, Begini Persiapannya

“Kerjo opo Pak nang kene, wong Sri ae mek lulusan SD (Kerja apa pak di sini, Sri saja cuma lulusan SD),” jawab Sri.

Sri menjelaskan keadaannya, dengan latar belakang pendidikan yang terbatas itu, membatasi kesempatannya mendapat pekerjaan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X