JAKARTA, harianmerapi.com - Produser "Pirates of the Caribbean" Jerry Bruckheimer mengingatkan penggemar bahwa masa depan film tersebut saat ini tidak mencakup Johnny Depp.
Dalam wawancara dengan The Sunday Times, Bruckheimer mengatakan dua skrip "Pirates" sedang dalam pengembangan, tetapi tidak termasuk Depp di dalamnya.
"Ya. Kami sedang berbicara dengan Margot Robbie. Kami sedang mengembangkan dua skrip 'Pirates' - satu dengan dia, satu tanpa dia," kata Bruckheimer dikutip Antara dari Variety pada Selasa (17/5/2022).
Baca Juga: Jadi Saksi Kisah Pilu KKN di Desa Penari, Ini Pesan Nur yang Disampaikan Lewat Tulisan SimpleMan!
"(Akankah Depp kembali?) Tidak pada saat ini. Masa depan belum diputuskan," lanjutnya.
Depp saat ini terlibat dalam gugatan pencemaran nama baik senilai 50 juta dolar Amerika terhadap Amber Heard. Depp menggugat Heard setelah dia menyinggung dugaan kekerasan dalam rumah tangga dalam sebuah artikel opini yang ditulis untuk The Washington Post.
Pada 2 Mei, agen Depp, Jack Whigham, bersaksi bahwa aktor tersebut akan menerima bayaran 22,5 juta dolar untuk membintangi film keenam "Pirates of the Caribbean".
Baca Juga: Kecelakaan Maut di Mojokerto, Inilah Daftar Lengkap Nama-nama Korban
Whigham mengatakan Disney memutuskan untuk pergi "ke arah yang berbeda" setelah Heard menerbitkan opini yang menghidupkan kembali tuduhan kekerasan dalam rumah tangganya.
"Setelah artikel opini, tidak mungkin memberinya film studio," kata Whigham saat bersaksi.
Selama pemeriksaan silang, pengacara Heard, Elaine Bredehoft, mengatakan bahwa Depp tidak pernah memiliki kontrak sebesar 22,5 juta dolar untuk "Pirates" keenam dan menekankan bahwa jumlah tersebut tidak pernah ditulis dalam kontrak.
Baca Juga: Semifinal Sepak Bola SEA Games 2021: Indonesia Tantang Thailand
Bredehoft juga memberikan kesaksian sebelumnya yang menunjukkan bahwa Disney tidak mungkin memasukkan Depp dalam film tersebut pada awal musim gugur 2018, sebelum artikel opini Heard diterbitkan.
Whigham bersaksi bahwa sementara Disney mungkin ragu-ragu pada saat itu, Bruckheimer mengadvokasi atas nama Depp pada saat itu.