Menegangkan, Ini Detik-detik Polisi Menyelamatkan Ibu Muda di Bantul Coba Bunuh Diri dengan Potong Urat Nadi

photo author
- Senin, 21 Maret 2022 | 16:16 WIB
Detik-detik polisi mengevakuasi korban percobaan bunuh diri dengan mengiris urat nadi di Bantul. (Foto: Humas Polres Bantul)
Detik-detik polisi mengevakuasi korban percobaan bunuh diri dengan mengiris urat nadi di Bantul. (Foto: Humas Polres Bantul)

BANTUL,harianmerapi.com-Seorang ibu muda, IS (30) wanita warga Bangunjiwo Kasihan Bantul nekat mencoba bunuh diri dengan memotong urat nadi di sebuah bengkel knalpot di Tirtonirmolo, Kasihan, Bantul, Minggu (20/3/2022).

Korban berhasil diselamatkan polisi dengan kondisi tangan bercucuran darah.
Hingga Senin (21/3/2022), belum diketahui motif korban mencoba bunuh diri.

Dikutip harianmerapi.com dari website Humas Polres Bantul pada Senin, kejadian ini awalnya diketahui oleh petugas Polsek Kasihan yang mendapat laporan melalui telepon dari seseorang yang mengaku suami korban.

Baca Juga: Ditemukan Tewas di Dasar Sumur, Mbah Ciwik Lansia Kulon Progo Diduga Pilih Nekat Bunuh karena Hal Ini...

Di ujung telepon, suami korban melapor jika istrinya mengirim foto akan melakukan bunuh diri dengan membawa pisau di dalam kamar.

Korban mengancam akan memotong urat nadinya di dalam kamar. Ternyata, ancaman itu dia buktikan.

Kemudian petugas Polsek Kasihan langsung menuju TKP merespons laporan ini. Sesampainya di TKP, didapati pintu kamar dalam keadaan terkunci.

Lalu petugas bersama salah satu karyawan membuka paksa kamar. Saat itu diketahui korban sudah tegeletak lemas dengan pengelangan tangan mengeluarkan darah.

Baca Juga: Ini Penampakan Pemuda Bantul Panjat Tower di Kota Jogja Ingin Bunuh Diri, Ternyata Hanya Gara-gara...

Dia pun kemudian dievakuasi ke rumah sakit. Ka SPKT Aiptu Warsito mengatakan, pada saat sampai di lokasi kejadian, korban sudah tergeletak lemas di atas kasur.

Petugas bersama warga memberikan pertolongan pertama kepada korban dan menghubungi ambulans untuk dibawa ke Rumah Sakit.

“Korban setelah berhasil dievakuasi langsung dibawa ke RS PKU Muhammadiyah untuk mendapatkan perawatan medis,” kata Ka SPKT.

Hingga kini, polisi masih menyelidiki penyebab korban nekat ingin mengakhiri hidupnya tersebut.*

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Herbangun Pangarso Aji

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

KPK OTT Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:00 WIB
X