KULON PROGO, harianmerapi.com - Pelajar SMK di Kulon Progo, Landung Prihatmo (18) menjadi korban keganasan klitih saat melintas di Jalan Raya Pengasih - Sentolo, Padukuhan Gedangan, Sentolo.
Warga Padukuhan Miri, Margosari, Pengasih ini mengalami luka terbuka pada punggung kiri setelah dibacok menggunakan gergaji sisir raksasa.
Kasi Humas Polres Kulon Progo, Iptu I Nengah Jeffry menyampaikan, peristiwa itu dialami Landung pada Sabtu (19/3/2022) sekitar pukul 01.30 WIB.
Kejadian bermula saat Landung melintas di Jalan Raya Pengasih - Sentolo bersama temannya, Imanuel Ardi Tri Handaka.
Sesampainya di lokasi kejadian, Landung dan Ardi berpapasan dengan empat motor, terdiri dari satu motor PCX dan tiga Vario.
"Semuanya berboncengan dari arah Pengasih menuju ke Sentolo. Setelah berpapasan di dekat kantor KUA Sentolo, keempat motor tersebut berputar arah dan mengejar korban yang berboncengan dengan temannya," terang Jeffry, Senin (21/3/2022).
Setelah berhasil terkejar, pelaku yang menggunakan motor PCX membacok Landung menggunakan gergaji sisir. Motor korban pun seketika roboh.
"Korban mengalami luka bacok di punggung kiri. Pelaku yang sudah melaju ke arah barat bahkan kembali putar balik ke arah korban sehingga korban berlari ke rumah warga untuk meminta tolong," imbuh Jeffry.
Warga setempat kemudian mengamankan Landung dan Ardi hingga petugas kepolisian datang dan membawanya ke rumah sakit. Akibat kejadian ini, korban mengalami luka robek akibat bacokan gergaji sisir pada punggung kiri dan mendapat tiga jahitan.
"Hingga kini, pelaku pembacokan masih dalam penyelidikan kami," ucap Jeffry. *