peristiwa

Kerabat Korban Tabrak Lari di Bantul Cari Keadilan, Tinggal Sebatang Kara dari Keluarga Tak Mampu

Sabtu, 18 Desember 2021 | 20:28 WIB
Korban tabrak lari saat dibawa ke rumah sakit. (Foto: facebook Info Cegatan Jogja)

BANTUL,harianmerapi.com- Keluarga korban tabrak lari di Bantul meminta pelaku bertanggung jawab atas apa yang menimpa korban. Korban diketahui wanita lansia dan hidup sebatang kara.

Keluarga korban kemudian mencoba mencari keadilan melalui media sosial. Kejadian ini pun diaplod ke grup facebook Info Cegatan Jogja pada Sabtu (18/12/2021).

Unggahan itu diposting oleh akun Arii Ciiprut. "Saya ingin ijin posting mengenai tabrak lari yang di alami lek saya, kejadiannya sudah seminggu yang lalu, tapi saya baru bisa up dikarenakan baru ada kuota dan baru bisa buka facebook," ujarnya membuka postingan.

Dia menambahkan keluarganya berharap pelaku segera menengok korban. Sebab kondisnya memrihatinkan.

Baca Juga: Keluarga Korban Tabrak Lari di Bantul Cari Keadilan di Medsos: Lansia Patah Kaki, Minta Pelaku Tanggung Jawab

"Lek saya perempuan tidak punya orangtua, tidak punya suami dan anak. Saudara-saudaranya juga sudah meninggal. Hanya tinggal bapak saya, sedangkan keluarga bapak saya orang ngga mampu," ujarnya.

Dia menceritakan kronologi tabrak lari itu. Menurutnya, kejadian itu terjadi pada 10 Desember 2021 lalu.

"Jadi lek saya mengalami kecelakaan pada hari jumat, 10 des 2021 tepat nya di sekitar perempatan sumuran bantul. Lek saya menggunakan sepeda ontel ditabrak oleh pengendara motor yang begitu nabrak langsung lari," tambahnya lagi.

Baca Juga: Mayat Remaja Sejoli Korban Tabrak Lari di Garut yang Hilang Ditemukan di Banyumas, Makam Langsung Dipindah

Dia menambahkan akibat kejadian itu, korban mengalmai luka cukup parah. Arii pun berharap pelaku bisa bertanggungjawab. "Saya mohon etikad baik nya, karena lek saya mengalami patah tulang di kaki," tandasnya.*

Tags

Terkini

KPK OTT Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:00 WIB