Lang Lang Buana, Pelajar yang Tenggelam di Pantai Cipatuguran Belum Ditemukan, Tim SAR Lanjutkan Pencarian

photo author
- Selasa, 17 September 2024 | 08:30 WIB
Pesonel Satpolairud Polres Sukabumi saat melakukan penyisiran di sekitar lokasi tenggelamnya seorang pelajar bernama Lang Lang Buana (17) asal Kampung Kadupugur, Desa Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Jabar di Pantai Cipatuguran, Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu pada Senin (16/9/2024).  (ANTARA/Aditya Rohman)
Pesonel Satpolairud Polres Sukabumi saat melakukan penyisiran di sekitar lokasi tenggelamnya seorang pelajar bernama Lang Lang Buana (17) asal Kampung Kadupugur, Desa Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Jabar di Pantai Cipatuguran, Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu pada Senin (16/9/2024). (ANTARA/Aditya Rohman)

HARIAN MERAPI - Tim SAR gabungan dari Basarnas Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, masih mencari Lang Lang Buana (17), pelajar yang tenggelam di Pantai Cipatuguran, Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi pada Senin (16/9) sekitar pukul 10.30 WIB.

"Pencarian korban tenggelam akan kami lanjutkan pada Selasa (17/9) pagi dengan membagi beberapa tim untuk melakukan pencarian di tengah laut dan di darat dengan menyisir sekitar lokasi kejadian," kata Koordinator Pos SAR Basarnas Sukabumi Suryo Adianto dikutip dari Antara di Sukabumi, Senin.

Menurut Suryo, pencarian pelajar bernama Lang Lang Buana asal Kampung Kadupugur, Desa Kadudampit, Kabupaten Sukabumi ini, Basarnas menggunakan beberapa alat untuk mendukung operasi SAR yang di antaranya menggunakan perahu karet.

Baca Juga: Buntut Kasus Pemukulan Wasit Eko Agus Sugih Harto, Asprov PSSI Sumsel Tunggu Kebijakan Pusat

Selain itu, pihaknya juga juga melengkapi tim SAR dengan peralatan lainnya seperti aqua eye untuk mendeteksi korban di bawah permukaan air serta menggunakan drone untuk memantau dari udara.

Tim SAR tidak menemukan adanya tanda-tanda keberadaan korban, maka dari itu operasi SAR dilanjutkan pada Selasa pagi.

"Kami pun sudah berkoordinasi dengan nelayan yang pergi dan pulang melaut jika melihat atau mencurigai adanya benda menyerupai tubuh manusia untuk segera melapor dan menginformasikan kepada tim yang tengah bersiaga untuk dilakukan penanganan," ujarnya.

Baca Juga: Mengintip replika nisan Maulana Malik Ibrahim atau Sunan Gresik

Suryo memaparkan kronologis tenggelamnya korban, di mana Lang Lang bersama beberapa rekannya tengah asyik berenang di Pantai Cipatuguran, namun karena diduga posisi korban terlalu ke tengah laut tidak sadar datang dengan datangnya gelombang tinggi yang langsung menggulung dan menyeret tubuh korban.

Rekannya yang melihat kejadian itu mencoba membantu, namun sayangnya tidak berhasil dan korban pun hilang tenggelam di pantai selatan Kabupaten Sukabumi. *

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sutriono

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

KPK OTT Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:00 WIB
X