Laki-Laki Sragen Jawa Tengah Hilang Menceburkan Diri ke Sungai Bengawan Solo

photo author
- Sabtu, 17 Februari 2024 | 11:45 WIB
Tim SAR mencari korban yang menceburkan diri ke Sungai Bengawan Solo wilayah Sragen.  (Dok Basarnas Semarang)
Tim SAR mencari korban yang menceburkan diri ke Sungai Bengawan Solo wilayah Sragen. (Dok Basarnas Semarang)

HARIAN MERAPI - Seorang pemuda yang diketahui bernama Apin (27) warga Celep, Kedawung, Kabupaten Sragen Jawa Tengah menceburkan diri ke Sungai Bengawan Solo dan hilang, Jumat (14/2/2024 sore.

Sementara itu motor korban yang menceburkan diri ke Sungai Bengawan Solo ditinggal di dekat jembatan gantung Kuyang Butuh Masaran Sragen.

Dari rilis Basarnas Semarang disebutkan korban yang menceburkan diri ke Sungai Bengawan Solo wilayah Sragen diduga bunuh diri.

Baca Juga: Sejumlah Caleg Petahana DPRD Salatiga Diprediksi Masih Mampu Bertahan di Pemilu 2024

Dugaan ini diperkuat ada saksi yang melihat sepeda motor korban terparkir di ujung jembatan gantung Sungai Bengawan Solo.

Korban melompat ke sungai Bengawan Solo yang saat kejadian debit airnya tinggi dan berarus deras setelah hujan.

"Ada warga yang melihat korban setelah membeli rokok di warung lalu menuju ke jembatan gantung Butuh dengan mengendarai sepeda motor. Motor diparkir lantas melompat ke sungai," ungkap Budiono Kepala Basarnas Semarang, Sabtu (17/2/2024).

Warga yang menyaksikan kejadian tersebut lantas menghubungi pihak desa dan dilaporkan ke tim SAR gabungan.

Baca Juga: Misteri Makam Bondan Kejawan di Gamping Sleman 2 Habis: Selametan digelar jika permintaan terkabul

Mendapatkan laporan tersebut Basarnas Pos SAR Surakarta beserta tim SAR gabungan langsung menggelar operasi pencarian dan penyelamatan.

Tim SAR gabungan yang diperkuat peralatan SAR air seperti perahu karet dan juga pelampung segera melakukan penyisiran di sepanjang sungai tersebut.

Penyisiran dengan perahu karet tersebut dilakukan sepanjang 5 kilometer dari lokasi kejadian.

Baca Juga: Ada Proyek Beautifikasi Stasiun Yogyakarta, Daop 6 Lakukan Penyesuaian Akses Penumpang, Ini Pengaturannya

"Ada 4 perahu karet yang diterjunkan yakni dari Basarnas Pos SAR Surakarta, SAR MTA, SAR Himalawu dan juga milik BPBD Sragen," kata Budiono.

"Pencarian kemarin sore hingga malam belum membuahkan hasil," lanjutnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

KPK OTT Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:00 WIB
X