IPM SMA Muhi Yogya gelar talkshow entrepreneur bersama Anugrah Pakerti

photo author
- Sabtu, 27 Agustus 2022 | 11:09 WIB
Talkshow yang digelar IPM SMA Muhi Yogya. (Humas SMA Muhi Yogya)
Talkshow yang digelar IPM SMA Muhi Yogya. (Humas SMA Muhi Yogya)

HARIAN MERAPI - Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IRM) SMA Muhammadiyah 1 (SMA Muhi) Yogyakarta menggelar acara 'Muhi Millenial Talk With Entrepreneur' pada Sabtu (27/8/2022).

Acara ini termasuk dalam rangkaian Talkshow pertama Moehi National Competition (MONACO) ke-7 Tahun 2022. Kegiatan dilaksanakan di Grha As-Sakinah dan diikuti sekitar 400 siswa SMP/SMA Muhammadiyah di Kota Yogyakarta.

Tema kegiatan talk show adalah “Muda dan Sukses” dengan dibersamai oleh pemateri hebat Anugrah Pakerti atau biasa disebut Mas Aan.

Baca Juga: Selamat, 44 lulusan SMA Muhi berhasil lolos melanjutkan jenjang pendidikan kuliah di Kampus Baru UGM

Anugrah Pakerti ini merupakan alumni SMA Muhi Yogyakarta. Dia saat ini menjadi pemilik brand Avoskin yang telah meraih berbagai penghargaan dari banyak pihak.

Salah satu penghargaan yang paling bergengsi adalah dia masuk jajaran Forbes 30 under 30 Indonesia maupun Asia.

Saat ini, dia juga menjabat sebagai CEO sekaligus founder PT Avo Innovation Technology.

Para peserta sangat antusias mengikuti kegiatan ini. Sebelum kegiatan inti dilaksanakan, diadakan pertunjukan stand up comedy oleh Arma Abdul Malik, S.Pd yang juga merupakan Guru Biologi SMA Muhi.

Baca Juga: Kazuki Watanabe gantikan pebalap Suzuki Joan Mir dalam balapan GP San Marino pekan depan

Kepala Sekolah SMA Muhi Yogyakarta Drs H Herynugroho, M.Pd dalam sambutannya menyatakan, salah satu indikator menjadi suatu negara bisa disebut negara maju adalah banyaknya pengusaha di negara tersebut.

Oleh karena itu, pemerintah tengah gencar untuk mencetak pengusaha-pengusaha muda yang berbakat. Untuk menjadi sebuah negara dengan kekuatan ekonomi yang besar, minimal 4 persen jumlah populasi di suatu negara harus menjadi pengusaha.

Saat ini jumlah pengusaha di Indonesia baru sekitar 3,4 persen dari jumlah penduduk. Ini masih di bawah negara ASEAN.

Thailand jumlah wirausahanya sudah 4,2 persen, Malaysia 4,7 persen, Singapura 8,7 persen. Dengan demikian negara kita masih dibutuhkan banyak lagi pengusaha untuk memajukan perekonomian dan kewirausahaan.

Baca Juga: Sapa publik Jogja, PT HMID kenalkan produk mobil MPV Hyundai Stargazer

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X