BANTUL, harianmerapi.com – Pandemi Covid-19 di Indonesia mulai banyak dirasakan dampaknya sejak Maret 2020 sampai saat ini.
Meski demikian, tak menghalangi komitmen Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) untuk tidak memperlambat masa studi dan proses belajar mengajar para mahasiswa.
Bahkan semangat untuk tetap bisa berkarya dan berprestasi selalu digelorakan. Pada masa pandemi pun, bisa lima kali menggelar wisuda secara luring dan daring.
Hal tersebut diungkap Rektor UMY, Prof Dr Ir Gunawan Budiyanto MP IPM dalam acara Wisuda Sarjana, Pascasarjana dan Vokasi periode II Tahun Ajaran 2021/2022 di Sportorium UMY, Rabu (8/12/2021).
Baca Juga: Waspada! BMKG Prakirakan Terjadinya Potensi Rob pada 8-10 Desember
“Pada wisuda saat ini, UMY meluluskan 801 wisudawan, lima di antaranya mahasiswa asing dan enam mahasiswa berprestasi,” ungkap Prof Gunawan.
Menurutnya, mahasiswa asing tersebut berasal dari Thailand, Arab Saudi, Philipina serta Timor Leste.
Lalu dengan berbagai macam protokol kesehatan yang telah dilakukan, menjadikan UMY tetap bekerja dan melaksanakan proses belajar mengajar dengan lancar.
Sampai saat ini pun tak terdapat kasus-kasus yang mengkhawatirkan, bahkan sangat disyukuri UMY semakin mendapatkan berbagai prestasi, seperti masuk dalam jajaran 500 PT terbaik se-Asia.
Baca Juga: Tagar Siskaeee Bukan Muslim Jadi Trending Topic, Warganet Perdebatkan Data KTP
“Pada tahun ini UMY juga masuk dalam rangking 10 besar nasional kegiatan kemahasiswaan,” urainya.
Sedangkan mahasiswa yang telah menyumbangkan prestasinya dan diwisuda pada periode II tersebut, antara lain Adi Bayu Putra (Prodi Ilmu Komunikasi) Juara 1 nasional film fiksi pendek Festival Film Pendek Mahasiswa Kemendikbudristek.
Bahkan terpilih juga juara 2 nasional kategori film dokumenter drama Pekan Seni Mahasiswa Perguruan Tinggi Muhammadiyah.
Baca Juga: Bantu Anak-anak Korban Erupsi Gunung Semeru, Krisdayanti Kirim Makanan
Ada lagi Tari Yudis Pratama (Prodi Komunikasi Penyiaran Islam) dengan prestasi Juara 1 festival film mahasiswa Indonesia 2020 sebagai sutradara film ‘Dalam Jaringan.’
