Sehingga kampus hadir untuk menjawab tantangan sosial, ekonomi, hingga lingkungan sekitar. Hal senada juga diungkap perwakilan dari BAPPEDA Magelang, Eko Supriyadi SE, pihaknya berharap kehadiran mahasiswa KKN-PPM UMBY mampu mendukung kemajuan Magelang.
Hal tersebut juga visi Kabupaten Magelang yakni mewujudkan Magelang aman, nyaman, religius, unggul, sejahtera atau disingkat ‘Anyar Gress’.
Baca Juga: Waspadai benjolan di leher, tak selalu gejala flu biasa, bisa jadi karena ini
“Tiga program unggulan yang dapat dikolaborasikan dengan tim KKN-PPM UMBY, khususnya untuk mendukung kebijakan pembangunan Kabupaten Magelang, yaitu pengentasan kemiskinan, penanganan dan pencegahan stunting, maupun penanganan anak tidak sekolah,” papar Eko.
Kemudian, perwakilan Dinas Kesehatan Kabupaten Magelang dari Pusat Pelayanan Keselamatan Terpadu, Aji Setyo Mustafa SKep Ns dan Dedi Patuh Nugroho AMd Kep memberi materi penanganan pertolongan pertama.
Antara lain, ada praktik cara penanganan pertolongan pertama ketika menghadapi kasus gangguan kesehatan yang sering dijumpai di tengah masyarakat.
Misalnya, kasus kelelahan bekerja/pingsan seorang petani. Antara lain diangkat/mobilisasi ke tempat yang lebih aman serta nyaman. Jika, ada keluhan lain segera menghubungi ambulance/dibawa ke pelayanan kesehatan terdekat.
Segenap peserta KKN-PPM Angkatan ke-48 UMBY semangat mengikuti rangkaian pembekalan yang diberikan oleh setiap narasumber, baik yang teori maupun praktik.*