HARIAN MERAPI- Kegiatan penuh makna dan hikmah kembali diprakarsai Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), yakni bertajuk Tabligh Akbar Bersama Ustadz Dr. Adi Hidayat, Lc., M.A
Pada awal tahun ini, kegiatan dilaksanakan di Sportorium UMY, Ahad (19/1/2025) dan disiarkan secara live lewat YouTube. Baik sivitas akademika maupun masyarakat umum sangat antusias hadir untuk mengikuti tausiyah Ustadz Adi Hidayat.
Sebelum Ustadz Adi Hidayat yang juga sebagai Wakil Ketua Majelis Tabligh PP Muhammadiyah memberikan tausiyah, mendapat amanah pula ikut melaunching beasiswa dari UMY, seperti beasiswa bagi penghafal Alquran, qori, da’i hingga tapak suci.
Baca Juga: Sejumlah siswa tidak tertarik konsumsi sayur dalam MBG
Mewakili Badan Pengurus Harian (BPH) UMY, Dr. Muhammad Ikhwan Ahada, S.Ag., M.A. dalam sambutannya antara lain berharap, digelarnya kegiatan tersebut dapat membawa banyak berkah.
Apalagi kegiatan tersebut juga bagian dari tholabul ilmi (menuntut ilmu) dan menjalin silaturahmi, terlebih antara UMY dan keluarga besar Muhammadiyah maupun masyarakat umum di DIY.
“Mari kita simak bersama tausiyah dari Ustadz Adi Hidayat dan bisa kita amalkan dalam kehidupan sehari-hari. Luruskan niat untuk mencari dan menerima ilmu,” tutur Dr Ikhwan yang juga Ketua Umum PWM DIY.
Baca Juga: Cuti bersama ASN sepanjang 2025 sudah diteken Presiden Prabowo, berikut rinciannya
Sedangkan Prof. Faris Al-Fadhat, M.A., Ph.D. sebagai Wakil Rektor UMY Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan AIK antara lain menjelaskan, UMY berdiri pada 1981 silam.
Sebagai inisiatornya sebagian anak muda alumni Madrasah Mu'allimin Muhammadiyah Yogyakarta. Pada awalnya, gedung masih menumpang di sejumlah sekolah.
“Lalu membangun gedung di Wirobrajan Yogya. Suatu saat butuh lahan baru, Pak AR Fachrudin berkirim surat ke Pak Harto, Presiden RI, akhirnya dapat tanah dan membangun gedung di sini,” paparnya.
Baca Juga: Istana hingga MUI Menentang Makan Bergizi Gratis Dibiayai Zakat, Sebut Sudah Ada Ketentuan Penerima
Terkait launching beasiswa UMY tersebut, juga diselenggarakannya Tabligh Akbar Bersama Ustadz Adi Hidayat diharapkan pula oleh Prof Faris, bagian memperkuat dakwah Islam.
Sementara itu Ustadz Adi Hidayat dalam tausiyahnya di Tabligh Akbar tersebut menegaskan, Muhammadiyah sebagai organisasi dakwah hadir dengan Islam moderat dan berkemajuan.
Islam moderat yang diusung Muhammadiyah adalah Islam yang berada di tengah, artinya tak ekstrem ke kanan (Islam radikal) dan juga tak ke kiri (Islam liberal).