HARIAN MERAPI - Kali Ciliwung meluap dan menggenangi rumah warga sekitar.
Luapan air Kali Ciliwung setinggi 1,2 meter merendam permukiman warga di RW 04 dan 05 Kebon Pala, Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur.
Ketua RT 13/RW 04, Sanusi di Jakarta, Senin, mengatakan banjir di permukimannya itu akibat debit air kiriman dari wilayah Bogor dan Depok.
Baca Juga: Fenomena video porno Kebaya Merah, jangan coba-coba sebarkan, ini ancamannya
"Dari sekitar jam 16.00 WIB kemarin (13/11) itu, saya dapat informasi dari BPBD kalau air naik. Mulai banjir semalam pukul 22.00 WIB," kata Sanusi.
Sanusi menambahkan bahwa kebanyakan warga masih memilih bertahan di lantai dua rumahnya masing-masing.
Mereka beralasan sudah terbiasa terkena dampak banjir seperti itu.
Baca Juga: Rayakan tokoh dan kuliner legendaris di Jogja, Grab gelar Festival Legendaris GrabFood
Dia mengatakan warga hanya memindahkan sepeda motor mereka ke jalan lingkungan yang lebih tinggi dan perabot ke lantai dua rumah agar tidak rusak terendam banjir Kali Ciliwung.
"Sampai dini hari tadi air masih terus naik. Tapi belum ada warga yang dievakuasi atau mengungsi, masih aman," ujar Sanusi.
Sanusi mengatakan bahwa saat ini Petugas BPBD, PPSU, dan Satpol PP masih melakukan pemantauan di lokasi untuk mengantisipasi bila debit air semakin tinggi dan warga membutuhkan bantuan evakuasi.
Baca Juga: Gandung Pardiman kenalkan sosok Airlangga Hartarto ke pelosok dusun di DIY
Lebih lanjut, Sanusi mengatakan apabila kondisi banjir semakin tinggi warga Kebon Pala akan mengungsi di SDN Kampung Melayu 01 yang berada tidak jauh dari permukiman RW 04 dan RW 05.
