HARIAN MERAPI - Logo Presidensi G20 Indonesia 2022 tampak unik karena berbentuk siluet gunungan wayang. Selain itu juga bermotif batik kawung dan sulur tanaman.
Gambar siluet gunungan wayang, motif batik kawung, dan sulur tanaman pada logo Presidensi G20 Indonesia 2022 punya makna mendalam.
Bentuk siluet gunungan wayang dan motif kawung dengan sulur tanaman pada logo Presidensi G20 Indonesia 2022 berwarna merah juga punya arti tersendiri.
Baca Juga: Saperti tahu maupun susu kedelai, tempe miliki nilai gizi dan bantu hindarkan anemia
Demikian pula dengan warna biru pada huruf tulisan G20 Indonesia 2022.
Mengutip laman www.g20.org, sejumlah elemen grafis pada logo tersebut punya makna tertentu.
Pertama, bentuk gunungan wayang itu bermakna perpindahan babak menuju pemulihan ekonomi dunia lebih inklusif dan berkelanjutan.
Kedua, motif batik kawung melambangkan semangat untuk menjadi lebih baik dan berguna bagi sesama.
Baca Juga: Cetak tahfizh unggulan, Program Karantina Tahfizh Al Qur'an di Ponpes Tahfizh Suluh Melayu dibuka
Ketiga, sulur tanaman melambangkan visi Indonesia mengenai representasi semangat pemulihan yang hijau, inklusif dan berkelanjutan.
Sementara itu warna merah pada gambar siluet gunungan wayang merupakan warna bendera Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Sedangkan warna biru pada tulisan G20 Indonesia 2022 melambangkan Indonesia sebagai negara maritim.
Pertemuan G20 sudah berlangsung sejak 1 Desember 2021 di berbagai daerah di Indonesia.
Tahun ini, untuk pertama kali Indonesia menjadi pemegang presidensi G20.