Satu bulan Henggar Budi Anggoro menjadi Penjabat Bupati Pati, apa saja yang sudah dilakukannya?

- Rabu, 21 September 2022 | 17:13 WIB
Penjabat Bupati Pati, Henggar Budi Anggoro mulai dikenal sebagai sosok yang merakyat.  (Foto : Alwi Alaydrus)
Penjabat Bupati Pati, Henggar Budi Anggoro mulai dikenal sebagai sosok yang merakyat. (Foto : Alwi Alaydrus)

HARIAN MERAPI - Tidak terasa Henggar Budi Anggoro ST MT, sudah satu bulan ini menjadi Penjabat (Pj) Bupati Pati. Pria asal Gunungpati Kabupaten Semarang ini, menggantikan kursi yang ditinggalkan pasangan Haryanto/Saiful Arifin yang mengakhiri jabatannya, Senin (22/8) lalu.

Penugasan Henggar Budi Anggoro (HBA) menjadi Pj Bupati Pati berdasar SK Mendagri nomer 131.33-5517 tertanggal 12 Agustus 2022. Dan pejabat yang semula berdinas sebagai Kepala Dinas Perhubungan Propinsi Jateng ini akan memimpin Pati sampaidengan adanya pelantikan Bupati Pati definif 2024 mendatang.

Lalu bagaimana penilaian warga kabupaten Pati terhadap kinerja yang dilakukan HBA dalam kurun 1 bulan ini ?

Baca Juga: Bayangan ibu dan anak di jendela kaca pertanda akan ada kematian dan dimakamkan di makam Gumuk Ledhek

"Satu kata, mantap," Demikian ditegaskan Sekda Pati, H Jumani saat diminta tanggapan, Rabu (21/9/2022).

Hal senada juga diungkapkan Kepala SatpolPP Pati, H Sugiyono. "Kepemimpinan pak HBA itu sat-set (cekatan), dan cenderung mengabaikan hal-hal yang sifatnya protokoler. Mirip gayanya pak Gubernur Ganjar Pranowo" ujarnya.

Karena baru satu bulan menjabat, tambah Sugiyono, maka pak HBA belum bisa menemui semua tokoh masyarakat di pelosok.

"Pak Pj bupati masih melakukan pengenalan dan cek di OPD" tuturnya.

Sejumlah pegawai di level staf yang ditemui wartawan media ini, juga menyatakan jika kinerja Pj bupati sangat bagus.

Baca Juga: Deretan kerajaan gaib dihuni Jin di Indonesia, mana yang lebih kuat, Kanjeng Ratu Kidul atau Alas Purwo

"Baru dalam kurun waktu singkat, pak HBA sudah merakyat. Beliau terlihat aktif memantau kesiapan Pati menghadapi penilaian adipura" ucap seorang pegawai Dispora.

Ketua Persatuan Kepala Desa Apdesi dan Pasopati, Pandoyo mengakui jika kepimpinan HBA sangat merakyat dan gampang diajak komunikasi. "Kami akan mengusulkan ke Pj bupati mengenai ADD/DAU supaya ditingkatkan. Dari 11,5% naik menjadi 16% supaya bisa sejajar, seperti kabupaten Rembang" ujarnya.

"Kinerja Pj bupati sangat baik. Buktinya, ketika ada kasus stunting di desa Jepalo, pak HBA langsung datang" kata Warto, bayan desa Jrahi kecamatan Gunungwungkal.

"Kelebihan Pj bupati karena berani membuka saluran pengaduan lewat akun media sosial Lapor Bupati Pati. Sehingga masyarakat bisa mengadu dan mendapat jawaban dengan cepat" ucap penggiat medsos Saliyan, Mad Dul yang dibenarkan Dedy Sukolilo.

Baca Juga: Puluhan siswa MI Bulurejo Magelang keracunan, polisi amankan sampel makanan

Namun ketua DG Pati, Budi Antoro mengaku belum bisa menilai kinerja HBA. Karena tidak pernah mengikuti kinerja Pj bupati. Hal yang sama, juga diungkapkan Jani Prasetyo. Tokoh masyarakat kecamatan Jakenan ini menyataka belum pernah mengikuti (progres) yang dikerjakan HBA.

Sementara itu, Pj bupati Pati, Henggar Budi Anggoro (HBA) menyatakan bahwa menjadi Pj bupati merupakan amanah yang harus dijalankan dengan penuh tanggungjawab.

"Alhamdulillah saya sangat bersyukur, masyarakat Pati berkomunikasi sangat baik dengab saya. Sehingga dengan cepat, saya bisa cepat adaptasi terhadap tugas dan kewajiban saya selaku Pj bupati Pati" tutur HBA.

"Penugasan menjadi Pj bupati Pati, menjadikan saya tambah banyak saudara. Karena hampir setiap waktu bisa berinteraksi denganmasuarakat, baik ketemu lamgsung atau melalui media sosial. Kuncinya, selama kita bisa menikmati setiap proses dalam menjalankan amanah, maka kita akan selalu bahagia dalam menjalankan tugas," imbuhnya. *

 

Editor: Widyo Suprayogi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X