SUKOHARJO, harianmerapi.com - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sukoharjo melakukan pendampingan dan edukasi kepada siswa sekolah dan orang tua murid untuk mengikuti pelaksanaan vaksinasi anak usia 6-11 tahun.
Hal itu dilakukan sebagai usaha percepatan mencapai kekebalan komunal anak sekaligus antisipasi penolakan akibat informasi hoax atau ketidakpahaman masyarakat terkait vaksin Covid-19.
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sukoharjo mencatat per 25 Desember 2021 sudah ada 1.886 anak mendapat vaksin Covid-19 dosis pertama.
Kepala Disdikbud Sukoharjo Darno, Rabu (29/12/2021) mengatakan, pencanangan vaksinasi Covid-19 dengan sasaran anak usia 6-11 tahun telah resmi dimulai Pemkab Sukoharjo pada 21 Desember 2021.
Disdikbud Sukoharjo menyerahkan sepenuhnya pelaksanaan vaksinasi Covid-19 pada tenaga medis sesuai dengan kewenangannya.
Namun demikian, Disdikbud Sukoharjo tetap memberikan pendampingan dan edukasi kepada siswa dan orang tua murid.
Disdikbud Sukoharjo telah memberikan pendampingan dan edukasi kepada siswa dan orang tua murid sejak tahapan pendaftaran.
Pihak sekolah pada tahap tersebut telah diminta memberikan pendampingan penuh dan edukasi berkaitan dengan vaksinasi Covid-19.
"Sasaran vaksinasi Covid-19 ini berbeda dibanding yang sudah dilakukan sebelumnya pada remaja, dewasa dan lanjut usia (lansia). Kali ini anak-anak dimana mereka butuh pendampingan agar berani disuntik dan edukasi biar memahami tentang pentingnya vaksin Covid-19. Hal serupa juga kami berikan pada orang tua murid, jangan sampai mereka menerima informasi hoax sehingga menolak divaksin," ujarnya.
Langkah yang dilakukan Disdikbud Sukoharjo tersebut berdasarkan hasil koordinasi dengan Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) maupun Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sukoharjo.
Antisipasi penolakan sejak dini sekaligus upaya percepatan vaksinasi Covid-19 dengan sasaran anak-anak terus dilakukan bersama.
Baca Juga: Cerita Misteri di Malam Tahun Baru, Kejadian Aneh di Ruang Tunggu ICU Rumah Sakit